Kembali Jajal STR13, Sean Gelael Diapresiasi Bos Toro Rosso

17 Mei 2018 2:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Grand Prix (GP) Spanyol untuk Formula 1 dan Formula 2 telah berakhir pada Minggu (13/5/2018). Namun, tugas Sean Gelael di Sirkuit Barcelona-Catalunya belum selesai.
ADVERTISEMENT
Di seri ketiga Formula 2 2018 tersebut, Sean meraup empat poin berkat capaiannya finis di posisi keenam pada sesi sprint race, Minggu (13/5). Tergolong positif karena pebalap Prema Racing ini memulai balapan dari posisi ke-15.
Setelah itu atau tepatnya Rabu (16/5), Sean mendapatkan tugas dari tim Formula 1, Scuderia Toro Rosso, untuk menguji STR13 di sirkuit serupa. Total, 83 lap dilahap pria 21 tahun ini.
Dalam tes yang berlangsung pada pagi hari, Sean menjajal ban supersoft dan soft guna melihat kinerja aerodinamika, suspense, dan reliability. Pebalap Toro Rosso, Pierre Gasly, mengambil alih STR13 pada sesi sore.
"Kami menguji beberapa komponen mobil. Sayangnya, memang saya tidak bisa menjalani tes dengan penuh, padahal ini kesempatan bagus."
ADVERTISEMENT
"Namun, saya tetap harus memfokuskan diri untuk ajang Formula 2 karena bagaimana pun tes Formula 1 ini hanya semacam pembelajaran dan bukan hal utama di musim ini," kata Sean, yang menempati peringkat ke-12 klasemen sementara Formula 2, dalam keterangan resmi yang diterima kumparan.
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
Dari tes tersebut, Sean menempati posisi ke-11 dari 12 pebalap dengan catatan waktu terbaik 1 menit 20,763 detik. Tempat pertama dikuasai pebalap Mercedes, Valtteri Bottas, dengan rapor 1 menit 16,904 detik.
Ini bukan menyoal kecepatan, melainkan bagaimana Sean memberikan masukan kepada tim terkait kondisi mobil. Oleh karenanya, bos Toro Rosso, Franz Tost, tetap melayangkan apresiasi kepada Sean.
"Saya puas dengan performa dia selama tes. Sean memberikan saran yang positif bagi tim guna pengembangan mobil ke arah yang lebih bagus. Hal ini bisa dilihat dari catatan waktu yang ditorehkan Sean lebih baik daripada hari sebelumnya dan masalah elektronik bisa diatasi," ucap Franz Tost.
ADVERTISEMENT
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
Tes yang dijalani Sean tidak lepas dari rencana perubahan mesin untuk mobil Toro Rosso. Sejak awal musim, mereka diyakini masih menggunakan mesin Honda yang belum di-upgrade. Pembaruan mesin ditengarai baru dilakukan pada GP Kanada atau GP Prancis.
Setelah tes bersama Toro Rosso, Sean menatap seri keempat Formula 2, yakni GP Monako. Feature race untuk seri ini bakal berlangsung pada 25 Mei, kemudian sprint race pada 26 Mei.
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sean Gelael menguji mobil Toro Rosso di Barcelona. (Foto: Istimewa)
Dalam balapan di Sirkuit Monako, Monte Carlo, nanti, Sean pun berharap melanjutkan tren meraup poin. Rasa optimistis menaungi anak dari Ricardo Gelael ini melihat performa mobil Prema.
"Kalau situasi start dari posisi ke-15 dan finis di posisi keenam setiap hari, saya akan ambil. Saya senang dan berharap tetap kencang di Monako nanti," kata Sean.
ADVERTISEMENT