Kemenpora Tunggu Proposal Anggaran Cabor Asian Games 2018 Pekan Ini

Cdm Seminar Asian Games 2018 (Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Indonesia segera menyelenggarakan Asian Games ke-18 pada 2018. Setiap induk cabang olahraga (cabor) tentu ikut berbenah agar tampil maksimal sebagai tuan rumah.

Selain fokus membina atlet andalan di pemusatan latihan nasional (pelatnas), anggaran juga menjadi bagian penting selama persiapan jelang event olahraga terakbar se-Asia itu.

Terkait hal itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) masih menunggu masuknya proposal dari setiap induk cabor di Tanah Air.

Saat ditemui dalam acara seminar Chef de Mission Asian Games, Rabu (13/12), Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto mengatakan pihaknya tidak akan mentolerir jika ada proposal cabor yang belum masuk pada Jumat (15/12) mendatang.

"Kemenpora sejak dua minggu lalu sudah terbuka. Mereka (pengurus cabor) telah diundang secara resmi, jadi datang dan bilang kendalanya apa," ujar Gatot.

"Ini 'kan injury time, jadi kami yang harus proaktif pada setiap cabor. Terus terang, Kemenpora tidak ambil kompromi, kalau telat (proposal) ya tidak ada pembayaran," tegasnya.

Proposal sendiri berisi rincian yang beberapa di antarnya membahas program uji coba atlet, pelaksanaan latihan, dan tentunya soal biaya.

"Formalnya 'kan hari Jumat, okelah beberapa cabor mengatakan pembagian tugas terlambat karena kendala perubahan aturan, tapi proposal kan sudah (pengalaman) bertahun-tahun," ucapnya.

Nantinya, proposal dari 40 cabor akan berujung Surat Keputusan (SK) yang ditandatangani Menpora. Asian Games sendiri akan resmi dibuka pada 18 Agustus 2018 dengan melibatkan 45 negara dengan 462 nomor dari 40 cabor.