Kontingen Indonesia Gelar 'Team Building' Jelang Piala Thomas dan Uber

13 Mei 2018 11:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
ADVERTISEMENT
Mengikuti kejuaraan beregu, tentu salah satu hal yang harus dijaga ialah kekompakan. Itu juga yang menjadi fokus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) jelang Piala Thomas dan Uber 2018. Team building selama dua hari pun telah diikuti 20 atlet serta pengurus yang tergabung di Tim Thomas dan Uber Indonesia.
ADVERTISEMENT
Selama dua hari, yakni Jumat (11/5/2018) dan Sabtu (12/5), tim 'Merah-Putih' menajamkan semangat, asa, dan kekompakan dalam agenda di Hotel Aston Bogor. Piala Thomas dan Uber sendiri akan berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, 20-27 Mei mendatang.
Keseruan team building di hari pertama tergambar dari gurat keceriaan di wajah 20 atlet putra dan putri, pelatih, pelatih fisik dan beberapa ofisial tim. Mereka dibagi dalam tiga grup; merah, kuning, dan hijau, untuk melakukan pemanasan dan unjuk kekompakan dengan yel-yel yang diciptakan.
Ditambah canda tawa yang mengiringi setiap permainan dalam kegiatan team building itu, tim juga diberikan materi motivasi untuk membangun semangat dalam berkompetisi, seperti diutarakan Manajer Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia, Susy Susanti, dalam keterangan resminya.
ADVERTISEMENT
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
“Melalui acara team building ini, saya harap tim bisa betul-betul menikmati kegiatan, membangun kekompakan dan kebersamaan. Sehingga, nanti pada saat bertanding, benar-benar bisa fokus dan lebih bersemangat lagi,” ucap Susy yang juga merupakan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.
Keseruan team building pun berlanjut di hari kedua, Sabtu (12/5). Dengan lebih dulu melakukan relaksasi dan senam di pagi harinya, tim lalu kembali menjajal permainan yang tak kalah seru dari hari pertama. Sambil bermain, kali ini kontingen Indonesia yang dipimpin oleh Achmad Budiharto ini juga diajak mengasah strategi, kekompakan, dan konsentrasi.
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
“Semoga kekompakan ini bisa terus terjaga hingga di arena pertandingan nanti. Apa pun hasilnya, saya harap kita semua menunjukkan yang terbaik lebih dulu, usaha semaksimal mungkin,” kata Budiharto, Chef de Mission Tim Thomas dan Uber sekaligus Sekretaris Jenderal PBSI.
ADVERTISEMENT
Lantas, bagaimana komentar para atlet sendiri? Menurut Fajar Alfian, team building selama dua hari di Bogor bisa meningkatkan rasa kebersamaan. Harapannya, ia dan kawan-kawan bisa membawa pulang Piala Thomas yang nyaris direbut Indonesia pada 2016 lalu.
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Team Building Thomas & Uber di Bogor. (Foto: Dok. Humas PBSI)
“Karena kalau latihan di Cipayung 'kan biasanya fokus per sektor aja. Di sini kami bisa lebih kompak. Mudah-mudahan kekompakan ini terus berlanjut sampai kami di Bangkok nanti dan bisa merebut Piala Thomas,” jelas Fajar
Adapun, Fajar dan pebulu tangkis Tim Thomas Indonesia lainnya tergabung di Grup B bersama Korea, Kanada, dan tuan rumah Thailand. Sementara, Tim Uber Indonesia di fase grup ini bergabung bersama China, Malaysia, dan Prancis di Grup D.
ADVERTISEMENT