Lagi-lagi Greysia/Apriyani Dihentikan Jepang di Semifinal

Greysia Polii/Apriyani Rahayu di babak kedua Jepang Terbuka 2018. (Foto: Dok: Humas PBSI)

Langkah Greysia Polii/Apriyani Rahayu di Denmark Terbuka 2018 cuma sampai babak semifinal. Mereka gagal ke partai puncak setelah menelan kekalahan dari pasangan ganda putri Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Dalam pertandingan di Odense Sport Park, Sabtu (20/10/2018) sore WIB, Greysia/Apriyani takluk dengan skor 13-21 dan 16-21 dari ganda putri nomor satu dunia tersebut. Laga dua gim ini berlangsung cukup panjang, bahkan sampai 57 menit.

Hasil tersebut memperpanjang tren Greysia/Apriyani yang berulang kali terhenti di babak empat besar. Ya, sudah enam kali beruntun Greysia/Apriyani menelan kekalahan di semifinal. Menariknya lagi, pasangan yang menghentikan mereka selalu dari Jepang.

***

Menjelang pertandingan, Greysia/Apriyani sempat mengalami gangguan non-teknis. Apriyani tidak menemukan kostum kuning yang rencananya digunakan untuk laga ini. Alhasil, keduanya mengenakan atasan putih tanpa nama di bagian punggung.

Untungnya, hal tersebut tak mengganggu permainan Greysia/Apriyani. Setelah sempat tertinggal 1-3, pasangan Indonesia tampil fokus dalam situasi reli-reli panjang. Kedudukan pun kerap imbang dari 4-4, 6-6, sampai 9-9. Namun, mereka sempat lengah kehilangan 2 angka berturut-turut sehingga Yuki/Sayaka menutup interval dengan skor 11-9.

Bukannya kembali mengejar, Greysia/Apriyani malah kehilangan momentum. Pasangan Jepang memanfaatkannya dengan mencuri 6 angka beruntun sekaligus mengubah skor menjadi 17-9. Sejak itu, keunggulan Jepang terjaga sampai 19-13.

Apriyani (kiri) dan Greysia (kanan) di Asian Games 2018. (Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/Puspa Perwitasari)

Jepang akhirnya mencapai match point berkat pukulan Greysia yang keluar lapangan. Kemudian, giliran Apriyani melakukan kesalahan dalam mengangkat bola sehingga dismes pemain Jepang untuk menutup gim pertama dengan skor 21-13.

Greysia/Apriyani sempat bangkit di awal gim kedua. Bahkan, mereka membukukan gap 3 angka dalam kedudukan 5-2 berkat challenge yang sukses. Namun, pasangan Jepang memang alot untuk dimatikan. Yuki/Sayaka menyamakan skor menjadi 8-8, kemudian 9-9.

Dua kali buruknya akurasi pukulan Rahayu berujung poin untuk Jepang sehingga interval berakhir dengan skor 11-9. Momentum comeback menjelang interval menjadi dorongan buat Jepang meraup poin demi poin. Hasilnya, Yuki/Sayaka sempat membentangkan selisih 4 angka di skor 16-12 dan 17-13.

Keunggulan Jepang berlanjut sampai 18-15, ketika pukulan Hirota mengakhiri reli 126 pukulan --terbanyak dalam pertandingan ini. Terus begitu sampai Jepang mencatatkan match point dan menentukan kemenangan lewat kegagalan Greysia mengembalikan shuttlecock di depan net. Jepang pun menang 21-16.