Live Feed: Indonesia di Posisi Enam Klasemen Medali Asian Para Games

7 Oktober 2018 11:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ni Nengah Widiasih peraih medali cabor angkat besi di Asian Para Games 2018. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
zoom-in-whitePerbesar
Ni Nengah Widiasih peraih medali cabor angkat besi di Asian Para Games 2018. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
ADVERTISEMENT
Asian Para Games 2018 di Indonesia telah resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo saat upacara pembukaan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung (SUGBK), Sabtu (6/10/2018) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Euforia dari kemeriahan Upacara Pembukaan yang menampilkan ragam sajian menawan dan penuh inspirasi selama kini segera berganti dengan sajian perjuangan para atlet-atlet penyandang disabilitas untuk memperebutkan medali di Asian Para Games 2018.
Sebagai trivia, akan ada 18 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingan pada pesta olaharaga bagi penyandang disablitas se-Asian ketiga ini. Total ada lebih dari 2.800 atlet dari 43 negara (NPC) akan bersaing menjadi yang terbaik.
Beberapa cabor sebetulnya sudah mulai dipertandingkan pada Sabtu kemarin, seperti para bulu tangkis, para tenis meja, dan bola basket kursi roda. Indonesia sendiri berhasil menyegel tiket semifinal di cabor para bulu tangkis nomor beregu pada Sabtu lalu usai mengalahkan Hong Kong.
Kini, beberapa cabor lain seperti para angkat berat, para renang, hingga para panahan juga akan mulai dipertandingan. Nah, agar tak ketinggalan kabar-kabar terkini soal perhelatan Asian Para Games 2018, silakan simak live feed dari kumparanSPORT berikut ini.
ADVERTISEMENT
21:00
Berakhir sudah pertandingan-pertandingan yang tersaji di Asian Para Games 2018 hari kedua. Indonesia patut berbangga karena mampu mengumpulkan tiga medali sejauh ini dengan rincian 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Berkat torehan ini, kontingen Indonesia untuk sementara menempati posisi enam klasemen sementara perolehan medali. Indonesia berada di bawah China, Jepang, Uzbekistan, Hong Kong, dan Filipina.
Terus dukung atlet-atlet Indonesia di Asian Para Games 2018 karena perjuangan mereka masih terus berlanjut hingga 13 Oktober mendatang.
Tim beregu bulu tangkis putra Indonesia saat penyerahan medali emas Asian Para Games 2018 di Istora GBK. (Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
zoom-in-whitePerbesar
Tim beregu bulu tangkis putra Indonesia saat penyerahan medali emas Asian Para Games 2018 di Istora GBK. (Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
19:50
Keberhasilan Syuci tidak bisa diikuti oleh Zaki Zulkarnain dan Guntur yang turun di nomor 50M Freestyle S8 putra. Di laga final, dua wakil Indonesia ini kalah dari wakil China, Xu Haijiao (Emas) dan Yang Guanglong (Perak), serta dari wakil Jepang, Kota Kubota (Perunggu).
ADVERTISEMENT
Zaki catatkan waktu 28,48 detik, selisih 1,69 detik dari waktu Xu, sedangkan Guntur catatkan waktu 30,75 detik, berselisih 3,96 detik dari Xu.
17:30
Perunggu
Kabar bahagia kembali datang dari arena pertandingan Asian Para Games 2018. Kali ini, Sandy Firdaus melaporkan bahwa perenang Indonesia, Syuci Indriyani, meraih medali perunggu cabor renang nomer 200M Freestyle S14 putri, Syuci mencatatkan waktu 2 menit 20,80 detik
Perunggu dari Syuci ini menjadi torehan medali ketiga Indonesia di hari kedua Asian Para Games 2018. Sebelumnya, cabor bulu tangkis mempersembahkan emas dari nomor beregu putra dan perak dari Ni Nengah Widiasih dari cabor angkat besi. Selamat, Syuci!
Atlet-atlet renang Asian Para Games 2018 di venue akuatik. (Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
zoom-in-whitePerbesar
Atlet-atlet renang Asian Para Games 2018 di venue akuatik. (Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
14:00
Renang siap menyusul kesuksesan bulu tangkis!
Setelah kabar baik dari arena bulu tangkis, kabar menyenangkan kembali datang dari kontiengan Indonesia di cabor renang. Adalah Syuci Indriani, Zaki Zulkarnain, dan Guntur yang berhasil lolos ke babak final renang.
ADVERTISEMENT
Cabang olahraga renang Asian Para Games di Stadion Akuatik GBK, Minggu (7/10). (Foto: Sandi Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Cabang olahraga renang Asian Para Games di Stadion Akuatik GBK, Minggu (7/10). (Foto: Sandi Firdaus/kumparan)
13:10
PERAK!!
Perak pertama disumbang oleh Ni Nengah Widiasih dari cabor angkat beban kelas 41 kg putri. SELAMAT!!
12:44
EMAS!!!
Indonesia merengkuh medali emas pertama dari cabor bulu tangkis nomor beregu putra berkat kemenangan 2-1 Tim Putra Indonesia atas Malaysia. Selamat!!!
12:27
Satu gim lagi, ayoooo!! Di gim pertama Anrimusthi menang 21-6 atas Mohammad Faris. Yay!!
12:20
Final bulu tangkis beregu putra harus berlanjut ke laga ketiga karena pertandingan kedua dimenangi oleh pasangan Malaysia dengan skor, 21-10, 21-17. Pertandingan ketiga ini mempertemukan Anrimusthi Dheva (INA) dan Mohammad Faris Ahmad Azri. Untuk sementara, Indonesia memimpin 11-5. AYOOOOO INDONESIAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!
11:42
Yak, tim bulu tangkis beregu putra Indonesia sedang berlaga memperebutkan medali emas di final bulu tangkis beregu putra. Nah, di partai puncak ini, Malaysia yang menjadi lawan.
ADVERTISEMENT
Fredy Setiawan yang turun pertama sukses mengalahkan Muhammad Faris Ahmad Azri dengan skor 21-8, 21-12. Sekarang sedang berlangsung pertandingan ganda putra yang menurunkan Hafiz Briliansyah/Hary Susanto. Pasangan Malaysia, Cheah Liek Hou/Hairul Fozi Saaba, menang di gim pertama dengan skor 21-10. SEMANGAAAAAAAATTTT!!!!
11:00
Nah, buat kalian yang belum memiliki rencana pergi ke mana-mana pada akhir pekan ini, tidak ada salahnya untuk langsung datang ke venue-venue pertandingn dan mendukung atlet-atlet Indonesia. Ada delapan cabang olahraga yang dipertandingkan di kawasan GBK.
10:20
Bulu Tangkis Segel Tiket Final
Langkah Indonesia di cabor bulu tangkis nomor beregu terus berlanjut. Setelah menyegel tiket semifinal pada Sabtu lalu, Indonesia sukses merebut tiket ke babak final pada Minggu (7/10) pagi WIB.
ADVERTISEMENT
Pada laga semifinal melawan Thailand yang tersaji di Istora GBK, Indonesia menang dengan skor 2-0. Atlet pertama yang turun adalah Fredy Setiawan, ia menang rubber game atas Chawarat Kittichokwattan dengan skor 21-13 16-21 21-13.
Kemudian, untuk atlet kedua diwakili oleh pasangan ganda putra, Hafizh Briliansyah Prawiranegara/Hary Susanto, yang mengalahkan Watcharaphon Chokuthaikul/Siripong Teamarrom dua gim langsung dengan skor 21-8 21-17.
Di babak final, Indonesia tinggal menunggu pemenang antara India atau Malaysia yang saat ini masih bertanding.