news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Main Tiga Gim, Ahsan/Hendra Lanjut ke Babak Kedua Fuzhou China Terbuka

7 November 2018 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebulu tangkis Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan pada Turnamen Bulu Tangkis Blibli Indonesian Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (4/7). (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pebulu tangkis Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan pada Turnamen Bulu Tangkis Blibli Indonesian Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (4/7). (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ganda putra kawakan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mampu melewati wakil tuan rumah di babak pertama Fuzhou China Terbuka 2018 BWF World Tour Super 750.
ADVERTISEMENT
Melawan Huang Kaixiang/Wang Zekang di fase gugur 32 besar, Rabu (7/11/2018), Ahsan/Hendra lolos meski harus bermain sengit tiga gim dengan skor akhir 17-21 dan 21-15, dan 21-19 selama 52 menit.
Membuka pertandingan di Haixia Olympic Sports Center sore WIB, Ahsan/Hendra dengan seragam warna biru itu lebih dulu tertinggal 0-1 di gim pertama.
Dengan sabar, Ahsan menggiring shuttlecock dan mampu membuat lawan melakukan kesalahan hingga skor berubah 1-1. Kedudukan kembali tertinggal 2-3 di menit awal. Sayangnya, Ahsan/Hendra hilang momentum dan tertinggal 2-7.
Di skor 4-9, Ahsan yang tertekan melempar shuttlecock jauh ke samping lapangan. Skor pun berubah 4-10, dan tak lama kemudian langsung berganti 4-11 dengan keunggulan Huang/Wang di interval.
Sejak tertinggal cukup jauh di jeda gim pertama itu, Ahsan/Hendra belum bisa lepas dari permainan pasangan muda China itu. Di pertemuan pertama kedua pemain ini, Ahsan/Hendra beberapa kali gagal mengamankan smes keras Huang dan Wang.
ADVERTISEMENT
Skor 'The Daddies' —julukan Ahsan/Hendra— makin jauh tertinggal menjadi 5-15. Meski bisa mencuri-curi serangan, tambahan poin Ahsan/Hendra tetap belum memperkecil jarak di angka 7-17.
Shuttlecock yang tersangkut membuat Ahsan/Hendra semakin tertinggal di skor 7-19. Momentum sempat tercipta sejak skor 11-20 sekaligus game point Huang/Wang.
Rival non unggulan itu hilang konsentrasi dan berturut-turut melakukan kesalahan sendiri, sementara Ahsan/Hendra dengan tenang menanti skornya berubah 17-20. Namun, saat pukulan Hendra tersangkut di net, gim pertama ikut berakhir dengan skor 17-21.
Pada gim kedua, Ahsan/Hendra masih diberi perlawanan di menit-menit awal. Skor ketat mulai 1-1, 2-2, 4-4 hingga berubah 7-7. Masih imbang 8-8, kali ini Ahsan/Hendra bisa menyegel keunggulan 11-8 di interval.
Selanjutnya, Huang/Wang tak pernah lagi bisa menyamai skor Ahsan/Hendra. 'The Daddies' balik menekan, membuat sang rival kerap membuang shuttlecock percuma.
ADVERTISEMENT
Ditambah, penempatan akuran, cepat, dan tajam menjadi kelebihan Ahsan/Hendra, termasuk kala membuat lawan jatuh-bangun di keunggulan 17-13. Berubah 18-15, asa masih dijaga hingga keunggulan 20-15. Dan, Ahsan/Hendra bisa memaksa terciptanya babak ketiga ketika mendapat poin pamungkas ke-21 dari kesalahan Huang/Wang.
Semifinal Piala Thomas 2018: Ahsan dan Hendra (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
zoom-in-whitePerbesar
Semifinal Piala Thomas 2018: Ahsan dan Hendra (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Lanjut di set penentuan, Ahsan/Hendra unggul 6-3. Sayangnya, sejak Ahsan gagal mengembalikan smes keras Huang, ganda China itu menggila. Skor 6-4 diubah menjadi 6-5 ketika smes keras terarah ke tubuh Hendra. Dengan cepat, skor ditahan 6-6.
Saling serang, kedua ganda putra itu membuat skor berubah alot 7-7, 9-9, hingga 10-10. Di interval gim terakhir, Huang/Wang yang unggul 11-10 ketika shuttlecock Ahsan tersangkut di net.
Meski bisa menyamakan skor menjadi 11-11 setelah jeda, Ahsan/Hendra kemudian tertinggal 11-13 hingga 13-16. Masih kuat melawan, Ahsan/Hendra menyakaman kedudukan 16-16.
ADVERTISEMENT
Di angka itu, Huang/Wang mendapat sorakan keras dari suporter sendiri. Pasalnya, mereka mampu membalas smes keras Ahsan dan net tipis Hendra, hingga membuat Ahsan terjatuh dan skor berubah 16-17 bagi yang mendapat sorakan.
Tertinggal 16-19, Ahsan/Hendra tetap tenang dan mampu membuat kedudukan imbang 19-19. Setelah jeda sesaat di poin krusial itu, Hendra mengunci momentum di match point 20-19. Huang/Wang terburu-buru sehingga shuttlecock mereka jatuh di bidang sendiri sekaligus membuat tiket babak kedua jatuh ke tangan Ahsan/Hendra yang unggul 21-19 di gim ketiga.
Menang usai bertanding sengit selama 52 menit, Ahsan/Hendra mengamankan satu tempat di babak kedua dan berpeluang melawan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) yang merupakan unggulan keempat turnamen.
ADVERTISEMENT