Marcus/Kevin dan Greysia/Apriyani ke Perempat Final

8 November 2018 19:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melakoni babak pertama China Terbuka 2018. (Foto: Dok. PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melakoni babak pertama China Terbuka 2018. (Foto: Dok. PBSI)
ADVERTISEMENT
Pada pengujung jadwal pertandingan babak kedua Fuzhou China Terbuka, dua wakil andalan dari sektor ganda putra dan ganda putri Indonesia berhasil mengamankan tempat di perempat final.
ADVERTISEMENT
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo lebih dulu tampil dan sukses meraih kemenangan 21-18, 21-11. Mereka menang atas Kang Min-hyuk/Kim Won-ho (Korea Selatan) usai bertanding selama 32 menit.
Di gim pertama Minions —sebutan Marcus/Kevin— mereka yang lebih dulu unggul 2-0 cepat disamakan 2-2 di menit pertama. Sejak itu, pertandingan masih alot di skor imbang 3-3, 4-4 hingga 6-6.
Kang/Kim lalu bisa lebih dulu menguasai kondisi hingga berbalik meninggalkan Marcus/Kevin yang tertinggal 6-9. Tapi, skor kembali tertahan 10-10 dan interval tipis 11-10 bagi keunggulan Minions.
Meski beberapa kali skor masih disamakan, Marcus/Kevin menutup keran skor Kang/Kim dari 17-17 ke keunggulan sekaligus game point 20-17. Rival peringkat 38 dunia itu masih melawan dan game point kedua 20-18 tercipta. Tak lama, Marcus/Kevin bisa menutup gim pertama dengan keunggulan 21-18.
ADVERTISEMENT
Di gim kedua, lawan dibungkam mutlak. Skor imbang hanya tercatat di angka 1-1. Setelahnya, Marcus/Kevin menyegel keunggulan besar 11-6 di interval. Skor anda terbaik dunia ini terus meroket hingga menyegel match point 20-9. Di match point ketiga dengan skor 20-11, satu angka terakhir bagi Marcus/Kevin mengantarkan kemenangan 21-11.
Di perempat final, juara All England 2017 dan 2018 itu bakal melawan andalan Denmark nomor delapan dunia, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
"Pasangan Denmark mainnya aman, mereka tidak mudah dimatikan. Kalau mereka mainnya sabar, kami harus lebih sabar lagi. Beda dengan pemain China yang menerapkan permainan cepat," kata Kevin dalam keterangan resminya kepada PBSI.
"Kalau ditanya soal kans, saya tidak bisa jawab, pasti ramai, sekarang kekuatan sudah merata. Rekor pertemuan kami juga menang-kalah," timpal Marcus yang dalam pertemuan teranyar menang saat bertemu di India Terbuka.
ADVERTISEMENT
Bermain di court terpisah, tiket perempat final juga dipersembahkan Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Sama seperti Marcus/Kevin, ganda putri nomor lima dunia itu juga melawan wakil Korea, Kong Hee Yong/Kim Hye Jeong, juga menang dua gim.
Bagi Greysia/Apriyani, butuh waktu lebih lama yakni 46 menit untuk merengkuh kemenangan 21-16 dan 21-19. Dikenal tanggung, wakil Negeri Ginseng itu pun memang sempat menyulitkan Greysia/Apriyani di dua gim tersebut.
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu pada Kejuaraan French Open 2018 di Paris, Prancis. (Foto: ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kiri) dan Apriyani Rahayu pada Kejuaraan French Open 2018 di Paris, Prancis. (Foto: ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI)
Di gim pertama, ganda putri terbaik Tanah Air ini sempat tertinggal 8-14. Namun, mereka bisa menyamakan kedudukan 14-14, 15-15 dan 16-16. Momentum didapat mulai unggul 17-16 hingga akhir gim pertama.
Nah, di gim kedua, persaingan alot sangat terasa sejak menit awal hingga poin-poin akhir. Angka kembar sering terjadi mulai 2-2, 5-5, hingga 7-7. Saat kembali imbang 13-13, permainan masih ketat dan skor tertahan 16-16.
ADVERTISEMENT
Greysia/Apriyani bisa lebih dulu mengunci keunggulan sekaligus menyegel match point 20-18. Kong/Kim, tetap melawan dan membuat match point berganti 20-19. Beruntung, tak tercipta gim ketiga dan Greysia/Apriyani memastikan keunggulan 21-19.
Di perempat final, satu-satunya wakil ganda putri di Fuzhou ini bakal melawan wakil Korea Selatan lain, Lee So Hee/Shin Seung Chan, yang merupakan unggulan ketujuh turnamen.