Marcus/Kevin Diharapkan Jadi Pelecut Semangat Atlet-atlet Muda

Menpora di Sekolah Khusus Olahraga Ragunan (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Tak terkalahkan dalam 10 turnamen sejak tahun lalu, siapa tak kenal Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Apalagi, usai juarai All England 2018, Marcus/Kevin didaulat sebagai ikon motivasi atlet jelang Asian Games 2018.

Oleh karenanya, selain membawa harapan emas Tanah Air, duo berjuluk 'Minions' itu memiliki tugas tambahan untuk menyemangati sesama atlet, tak terkecuali yang masih dibina di Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan.

Kali ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengajak 'Minions' bertanding di Gedung Bulu Tangkis dengan disaksikan oleh Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman serta puluhan siswa-siswi SKO Ragunan lainnya.

"Sengaja kami undang Kevin dan Marcus, sang juara dunia, untuk menyemangati para atlet yang ada di SKO Ragunan agar bisa menginspirasi mereka. Di sini juga banyak lahir legenda olahraga Tanah Air dari banyak cabang olahraga" kata Imam kepada pewarta, Selasa (27/3/2018).

Menpora di Sekolah Khusus Olahraga Ragunan (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Lantas, selain motivasi, apa yang coba diberikan oleh Pemerintah --dalam hal ini Kemenpora-- kepada SKO di seluruh Indonesia? Imam pun berujar bahwa pihaknya terus bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi untuk memantau infrastruktur dan menargetkan nanti akan ada 34 SKO di seluruh Indonesia.

"Ke depan memang harus dimaksimalkan SKO Ragunan ini, termasuk SKO lain di semua provinsi. Di setiap SKO kita akan banyak menyiapkan Kevin dan Marcus baru, meskipun sekarang sudah ada PPLP. Kemudian sekarang ada PPLP Daerah, saya kira terobosan ini yang harus kita laksanakan bersama-sama," katanya.

"Kami intinya mendorong, mendukung, sekarang sudah ada kurang lebih tujuh SKO. Target kami 34 SKO, semoga 2018 atau 2019 semua daerah punya sekolah jurusan olahraga di samping klub-klub hebat," ucap Imam.

Dalam kunjungannya ke SKO Ragunan, Menpora sendiri melakoni laga ekshibisi berduet dengan Kevin dan melawan Marcus serta Beben. Hasilnya, Imam/Kevin kalah 15-21 dari Marcus/Beben. Meski kalah, penampilan Kevin lewat smes keras dan loncatannya mampu membuat kehebohan di dalam gedung. Terakhir, prestasi "Minions" pun diharapkan bisa menular kepada siswa SKO.

"Saya kira Kevin dan Markus ini juga lahir dari klub yang hebat, nah bagaimana memadukan antara klub, sekolah olahraga, dan tentu dukungan Pemerintah dan swasta, serta orang tua," pungkas Imam.