Marquez Isyaratkan Honda Bakal Gunakan Swingarm seperti Ducati

Marc Marquez berpose dengan kaca mata hitamnya. Foto: Dok. Box Repsol Honda

Dilegalkannya swingarm (lengan ayun) Ducati jelas bakal menimbulkan dampak besar. Setidaknya, tim-tim lainnya pasti bakal mencontoh apa yang sudah dilakukan tim asal Bologna, Italia, tersebut.

Masalah swingarm itu sempat menjadi perbincangan hangat setelah empat tim, Aprilia, Suzuki, Honda, dan KTM, mempertanyakan keabsahannya —legal atau tidak. Terlebih, swingarm itu juga membantu pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, memenangi seri pembuka musim ini di Qatar.

Kendati begitu, keempat tim tersebut menegaskan bahwa mereka tidak ingin membatalkan kemenangan Dovizioso. Mereka hanya ingin ketegasan perihal batas mana yang legal dan ilegal.

Kamis (28/3/2019), FIM (Federasi Internasional Balapan Sepeda Motor) menyebut bahwa swingarm itu legal. Kemenangan Dovizioso di Qatar pun sah. Kalau sudah begini, tentu tim lain akan mengembangkan swingarm seperti yang digunakan Ducati.

“Jelas, Honda akan menganalisis perangkat itu. Kami akan berusaha memahami apa fungsinya dan, secara spesifik, di mana kami bisa memperbaikinya lagi,” ujar pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, seperti dilansir Crash.

“Saya yakin, setiap pabrikan akan mencobanya,” lanjutnya.

Pernyataan Marquez diamini oleh pebalap Suzuki, Alex Rins. “Seperti yang sudah dibilang Marc, ketika ada satu motor menggunakan sesuatu, pabrikan lainnya pasti akan mencobanya, bukan?” ucapnya.

Swingarm dinilai mampu menciptakan downforce (daya tekan) yang bisa memberikan dampak pada aerodinamika. Dengan begitu, motor Desmosedici GP19 milik Ducati mendapatkan keseimbangan yang lebih baik.

Ducati awalnya bersikukuh bahwa perangkat itu cuma sebagai deflektor udara, air, dan kotoran supaya suhu ban belakang mereka tetap dingin. Namun, belakangan mereka mengakui bahwa swingarm juga memberikan dampak tambahan pada downforce.

“Water spoiler yang digunakan Yamaha pada pengujung tahun lalu jelas juga memberikan dampak tambahan. Dalam kasus kami… Saya pikir, kami bisa memberitahu kalian semua bahwa kami punya sekitar 3-4 Newton pada kecepatan 180 km/jam, juga sekitar 300 gram tambahan,” kata Manajer Umum Ducati, Gigi Dall’Igna.

Jadi, siapa berikutnya yang akan menggunakan swingarm?