Melihat Rumah Sederhana Lalu Zohri, Juara Dunia Lari Asal NTB

Rumah Lalu Zohri, Juara Dunia Lari U-20 (Foto: Dok. MS Hidayat)

Lalu Muhammad Zohri berhasil menyabet juara dunia lari 100 meter putera dalam turnamen bertajuk 'IAAF World Championship U-20' yang diselenggarakan di Kota Tempere, Finlandia, Rabu (11/7) waktu setempat.

Torehan tersebut banyak mendapat apresiasi dari publik. Namun siapa menduga, sosok berprestasi seperti Zohri tumbuh besar di sebuah rumah sederhana di Dusun Karang Pangsor, Desa Pemenang Barat, Kabupaten Lombok Utara, NTB.

Lokasi rumah Zohri tersebut berjarak kurang lebih 30 km dari Kota Mataram, dekat dengan pinggir pantai.

kumparan mendapatkan potret rumah Zohri di NTB dari Mantan Menteri Perindustrian RI Kabinet Indonesia Bersatu ke-II Mohamad Suleman Hidayat. Terlihat rumah tersebut dibangun dari kayu dan anyaman bilik.

Kondisi rumah atlet atletik nasional Lalu Zohri di Nusa Tenggara Barat. (Foto: Dok. PB PASI)

Selain itu, rumah tersebut terlihat sudah sangat tua dan renta. Terasnya pun hanya beralaskan tanah yang disemen, tidak terlihat adanya keramik yang terpasang.

Kondisi tersebutlah, kata MS Hidayat, yang menjadi pemantik munculnya inisiatif untuk memberikan sebuah rumah kepada Zohri.

"Kita sudah selidiki, rumahnya sederhana sekali. Jadi tadi saya berunding dengan Ketum REI dan anggota. Mereka sepontan setuju," kata MS Hidayat saat dihubungi kumparan, Kamis (12/7).

Pelari Indonesia, Lalu Muhammad Zohri. (Foto: Lehtikuva/Kalle Parkkinen via REUTERS)

Menurut MS Hidayat, Zohri belum mengetahui perihal rencana pemberian rumah ini. "Belum, nggak pentinglah, nanti saja biar lebih bagus, syukur ada kawan-kawan lain nanti beri apa, pemerintah beri apa, kan enggak ada yang bisa saingi dia jadi juara kan," ucap MS Hidayat.

Rencananya, pemberian rumah tersebut akan dilakukan dalam waktu beberapa hari kedepan. Saat ini pihak-pihak yang sudah sepakat untuk memberikan rumah tengah mendiskusikan perihal teknis pemberiannya.

"Tadi diputuskan begitu (pemberian rumah), REI telah koordinasi juga dengan pemda di sana, nanti juga dalam satu upacara akan disampaikan, dalam waktu beberapa hari kedapan, mereka sudah koordinasi dengan KONI juga," pungkas MS Hidayat.

Zohri berhasil menjadi juara dunia lari 100 meter setelah mengalahkan perwakilan dari beberapa negara yang berpartisipasi yakni wakil asal Inggris, Dominic Ashwell, Daisuke Miyamoto (Jepang), Michael Stephens (Jamaika), Eric Harrison (Amerika Serikat), Henrik Larsson (Swedia), Thembo Monareng (Afrika Selatan) serta Anthony Schwartz (Amerika Serikat) yang menjadi favorit.

Zohri mengaku dirinya bangga sekali dengan raihannya tersebut. "Sangat bangga sekali dengan apa yang saya dapatkan hari ini. Sungguh luar biasa bagi saya," kata Zohri selepas bertanding seperti dikutip dari video yang dirilis Humas PB PASI.