MotoGP Ceko: Asapi Lorenzo dan Marquez, Dovizioso Jadi Juara

Dovizioso memimpin di trek Brno. (Foto: David W. Cerny/Reuters)

Andrea Dovizioso tampil sebagai juara MotoGP Rep. Ceko yang berlangsung di Sirkuit Brno, Minggu (5/8/2018) malam WIB.

Dovizioso mengawali balapan ini dengan modal bagus: Menempati posisi terdepan pada saat start. Kendati posisi tersebut sempat diambil alih oleh Valentino Rossi, ia kembali berhasil merebut dan mempertahankannya sampai balapan selesai.

Di belakangnya, finis Jorge Lorenzo dan Marc Marquez di posisi kedua dan ketiga. Ini membuat Ducati menguasai Brno karena dua pebalapnya finis di dua posisi terdepan.

Hampir sepanjang balapan, Marquez jadi pesaing ketat Dovizioso untuk memperebutkan posisi terdepan, sebelum Lorenzo mengambil alih posisi kedua tiga lap menjelang balapan berakhir.

Bagaimana dengan Rossi? Ia harus puas finis di posisi keempat.

***

Ada masa di mana Valentino Rossi pernah menjadi Kaisar Brno. Selama lima musim, dari 2005 hingga 2009, ia sukses meraih tiga gelar juara di sirkuit tersebut dengan dua yang terakhir didapatnya dalam dua musim beruntun.

Semenjak Rossi melakukannya pada 2008 dan 2009, belum pernah ada lagi yang menjadi juara di Brno dalam dua musim beruntun. Sejak 2012 hingga 2017, pemenangnya selalu berganti.

Well, Dani Pedrosa memang pernah memenanginya dalam jarak berdekatan. Namun, setelah menjadi kampiun pada 2012, ia diselingi oleh Marc Marquez pada 2013 sebelum akhirnya jadi juara lagi di tahun berikutnya.

Di Brno tahun ini, Marquez, yang start dari posisi ketiga, memiliki peluang untuk mengulangi pencapaian Rossi satu dekade silam —mengingat dialah pemenang MotoGP Rep. Ceko pada 2017. Namun, cerita di awal balapan ini bukanlah miliknya, melainkan milik Rossi dan Andrea Dovizioso.

Agaknya, start dari posisi kedua sedikit menguntungkan Rossi. Dengan grid yang berada di posisi tengah, ia punya trek lurus menghampar di hadapannya untuk memacu motornya. Ini berbeda dengan Dovizioso, yang start dari posisi pertama tetapi berada di grid sebelah kiri.

Dan begitulah yang terjadi: Rossi melesat selepas start dan memimpin jalannya balapan. Dengan tikungan pertama yang mengarah ke kanan, ia berhasil mempertahankan keunggulan tersebut. Sementara di belakang keduanya, Marquez berusaha mempertahankan posisi ketiga dari Cal Crutchlow —dan Marquez berhasil melakukannya.

Belum satu putaran tuntas, tiga pebalap sudah gugur. Stefan Bradl, Bradley Smith, dan Maverick Vinales sudah out dari balapan. Ketiganya terlibat insiden yang mengakibatkan motor masing-masing keluar lintasan dan crash.

Di depan, Dovizioso berhasil mengambil alih posisi pertama dari Rossi. Ia berada di tempat terdepan, Rossi tepat di belakangnya —seperti posisi start. Dari sinilah duel keduanya sepanjang balapan berlangsung. Marquez, sementara itu, menguntit dari posisi ketiga.

Tiga belas lap menjelang balapan berakhir, Rossi akhirnya kembali melampaui Dovizioso. Ia melesat melewati garis start/finis dan timnya, dari pinggir trek, memberikan informasi: Pebalap asal Italia itu hanya unggul 0,2 detik atas Dovizioso. Cukup dekat; pertarungan belum berakhir.

Namun, hanya sekitar dua putaran Rossi memimpin balapan. Ia gagal mempertahankan posisi terdepan dan, apesnya, posisinya tidak hanya disalip oleh Dovizioso, tetapi juga Marquez. Rossi pun turun ke posisi ketiga.

Selesai? Belum. Sebab, setelah turun ke posisi ketiga, Rossi harus mempertahankan posisinya dari kejaran Curtchlow yang berada tepat di belakangnya. Rossi gagal; Crutchlow berhasil menyalipnya. Ia pun turun ke posisi keempat dengan sembilan putaran tersisa.

Pertarungan di dua posisi terdepan pun berpindah ke Dovizioso dan Marquez. Crutchlow menguntit keduanya dari posisi ketiga. Jarak ketiga pebalap terdepan dengan dua pebalap lain di posisi lima besar sempat melebar menjadi 0,5 detik, sebelum akhirnya terpangkas lagi menjadi 0,3 detik.

Sementara Dovizioso berusaha mati-matian mempertahankan posisi dari Marquez, Rossi kembali turun posisi. Posisinya disalip oleh Jorge Lorenzo dan pebalap berjuluk The Doctor itu harus puas menempati posisi kelima dengan delapan putaran tersisa.

Yang jadi menarik adalah pertarungan Marquez dan Lorenzo di belakang Dovizioso. Awalnya, Marquez terus menguntit dari posisi kedua, sampai kemudian Lorenzo berhasil menyalipnya. Jadilah keduanya berebut posisi kedua.

Bahkan sampai putaran terakhir, keduanya masih bertarung dengan jarak berdekatan --Lorenzo dan Marquez sempat hampir bertubrukan-- kendati akhirnya pertarungan itu dimenangi oleh Lorenzo.

Dovizioso akhirnya keluar sebagai pemenang, sementara Lorenzo dan Marquez finis di posisi kedua dan ketiga.