MotoGP Valencia, Salam Perpisahan Lorenzo untuk Ducati

16 November 2018 13:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lorenzo di tes pramusim Sepang. (Foto: MotoGP.com)
zoom-in-whitePerbesar
Lorenzo di tes pramusim Sepang. (Foto: MotoGP.com)
ADVERTISEMENT
Jorge Lorenzo sudah membuka pintu keluar dari Ducati Corse. MotoGP Valencia akhir pekan ini, Minggu (18/11/2018) malam WIB, bakal jadi terakhir kalinya ia menunggangi motor Desmosedici GP18 warna merah milik Ducati.
ADVERTISEMENT
Perjalanan Lorenzo bersama Ducati tidak melulu menyenangkan. Ia, perjalanan itu, lebih mirip mengendarai motor di jalanan berlubang pada hari yang gersang, alih-alih berkendara santai di sebuah sore yang cerah.
Lorenzo urung memperlihatkan performa yang diharapkan pada musim perdananya bersama Ducati. Dari 18 seri pada 2017, hanya tiga kali ia naik podium. Pencapaian terbaiknya adalah finis di posisi kedua pada MotoGP Malaysia.
Pada 2018, Lorenzo ditawari Ducati untuk tetap membalap di musim berikutnya dengan satu syarat: Gajinya dipotong. Dengan bayaran 12 juta euro setahun, Lorenzo jauh melampaui rekan setimnya, Andrea Dovizioso, yang “cuma” dibayar 2 juta euro per musim.
Lambatnya Lorenzo beradaptasi dengan iklim Ducati, plus munculnya Dovizioso sebagai penantang Marc Marquez dalam perebutan gelar juara dunia, membuat bayarannya jadi tidak setimpal.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, Lorenzo memutuskan untuk tidak melanjutkan kariernya bersama Ducati. Juni silam, ia memutuskan untuk bergabung dengan Repsol Honda —menggantikan sesama pebalap asal Spanyol, Dani Pedrosa— untuk musim balapan 2019 dan 2020.
Lorenzo absen dalam empat balapan terakhir lantaran cedera, tetapi sudah mengonfirmasi bahwa ia akan turun ke lintasan pada balapan akhir pekan ini.
Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo. (Foto: Lilian Suwanrumpha/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo. (Foto: Lilian Suwanrumpha/AFP)
“Ya, saya akan membalap hari Minggu ini. Di Sepang, kondisi saya tidak terlalu baik —saya tidak mungkin bersaing untuk mendapatkan hasil bagus, entah itu top 10 atau top 15. Saya terlalu lambat,” ujar Lorenzo di Autosport.
“Untungnya, saya membaik dalam 10 hari terakhir. Setiap hari begitu penting, dan setiap hari saya merasa makin baik,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Kendati kontraknya habis pada ujung tahun, Lorenzo sudah diberikan keleluasaan oleh Ducati. Ia sudah diizinkan untuk mengikuti tes Valencia, 20-21 November mendatang, bersama Repsol Honda.
“(Valencia) akan jadi balapan yang emosional. Saya akan menutup babak penting dalam karier saya,” kata Lorenzo.