NBA: Curry Gemilang, Warriors Tekuk Blazers di Gim I

15 Mei 2019 12:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Stephen Curry coba melewati adangan saudara kandungnya sendiri, Seth Curry, saat Warriors melawan Blazers. Foto: Cary Edmondson-USA TODAY Sports via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Stephen Curry coba melewati adangan saudara kandungnya sendiri, Seth Curry, saat Warriors melawan Blazers. Foto: Cary Edmondson-USA TODAY Sports via Reuters
ADVERTISEMENT
Absennya Kevin Durant nyatanya bisa diatasi oleh Golden State Warriors. Meski tak diperkuat pemain berusia 30 tahun itu pada gim pertama final NBA Wilayah Barat, Rabu (15/5/2019) siang WIB, Warriors tetap sanggup menekuk Portland Trail Blazers dengan skor 116-94.
ADVERTISEMENT
Ketika salah satu pemain bintangnya menepi, Warriors masih punya sosok bintang lain untuk menopang permainan. Kali ini Stephen Curry yang menjadi protagonis di Oracle Arena dengan total memasukkan 36 poin dan 7 assist. Moncernya Curry diikuti oleh Klay Thompson dengan torehan 26 poin.
Selain penampilan Splash Brother yang ciamik, pertahanan solid menjadi faktor penentu lain keberhasilan Warriors. Total, skuat besutan Steve Kerr ini melakukan 8 blok dan 13 steal, di mana Draymond Green menjadi pemain paling mencolok melakukan aksi defense ini dengan 3 blok dan 2 steal.
“Pertahanan menjadi bagian besar di pertandingan ini, mungkin tembakan saya bisa memberi impak besar juga, tetapi bagaimana cara kami bertahan hari ini sangat luar biasa. Ketika kami bisa membuat lawan kesulitan itu terasa luar biasa,” kata Curry kepada ESPN usai pertandingan.
ADVERTISEMENT
Lewat tembakan-tembakan Curry dan pertahanan kokoh, Warriors unggul sembilan angka pada akhir kuarter dua. Mulai dari sini semua menjadi titik di mana Warriors membunuh permainan Blazers, via tripoin Curry keunggulan Warriors menjadi 17 poin di pertengahan kuarter tiga (67-50).
Pertahanan solid juga bikin penampilan Damian Lillard dan CJ McCollum sebagai dua motor utama serangan Blazers tak berkutik. Lillard cuma mencetak 19 poin dan McCollum 17 poin. Selain tak sesubur biasanya, permasalahan turnover menjadi biang kerok lain mengapa Blazers sulit mengejar defisit angka.
Total skuat besutan Terry Stotts ini melakukan 21 turnover di mana Lillard menjadi penyumbang terbanyak (7) yang diikuti McCollum (3), dan Enes Kanter (4).
Banyaknya kesalahan sendiri yang dilakukan, pada akhirnya membuat serangan Blazers jauh dari kata efektif. Akurasi tembakan mereka cuma 36,1% atau masuk 30 dari 83 kali percobaan. Persentase di tembakan tripoin lebih mengkhawatirkan, cuma 7 kali berhasil dibukukan dari 28 kali percobaan (25%). Berbanding jauh dengan Warriors yang mencetak 17 tripoin dari 33 kali percobaan (51,5%).
ADVERTISEMENT
Splash Brother, Stephen Curry dan Klay Thompson, bawa Warriors kalahkan Blazers. Foto: Kylel Terada/Reuters
Setelah mengamankan gim pertama, Warriors berpeluang memperbesar keunggulan karena bakal kembali melakoni pertandingan di markas sendiri pada gim kedua, Jumat (17/5) pagi WIB. Namun, Green menegaskan timnya tak akan lengah dan mengantisipasi kebangkitan Blazers di pertemuan selanjutnya.
“Semua pemain siap untuk melakoni gim selanjutnya. Kami tahu seri ini akan semakin sulit dan lebih sulit lagi, jadi kami butuh semua pemain tetap menjaga performa dan memberikan yang terbaik seperti di dua laga terakhir kami pada playoff ini,” tegas Green saat konferensi pers usai pertandingan.