Pemda Lombok Tengah Berbenah Jelang MotoGP 2021 di Mandalika

24 Februari 2019 10:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawasan Mandalika Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kawasan Mandalika Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjamin digelarnya balapan MotoGP 2021 di sirkuit Mandalika berlangsung aman.
ADVERTISEMENT
"Tentu soal keamanan dan kondusivitas itu penting. Dan kami menjamin itu," ujar Wakil Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri, di Praya, seperti dilansir Antara, Minggu.
Ia mengakui, sebagai tuan rumah tentu persoalan keamanan dan kondusivitas daerah akan menjadi prioritas utama. Sebab, wisatawan yang datang saat ajang MotoGP berlangsung akan banyak. Sehingga perlu jaminan keamanan.
"Perihal keamanan ini Pemda tidak bisa bekerja sendiri. Ada TNI/Polri tentu di dalamnya. Tapi jauh dari itu ada partisipasi masyarakatlah paling utama," tegas mantan anggota DPRD NTB itu.
Selain itu, Pathul Bahri menyatakan, sinergitas antarseluruh pihak yang terlibat juga harus tetap terjalin, baik pusat, provinsi, kabupaten, TNI/Polri dan masyarakat.
"Kita sangat bersyukur dan mengapresiasi setinggi-tingginya pada pusat dan ITDC serta Pemprov NTB yang bergerak secara masif agar Lombok Tengah terus maju," ungkap Pathul Bahri.
Dovizioso, Rossi, dan Rins, berpacu di GP Valencia 2018. Foto: JOSE JORDAN / AFP
Sementara terkait kesiapan Lombok Tengah sebagai tuan rumah ajang MotoGP. Pathul Bahri menegaskan daerahnya sudah sangat siap
ADVERTISEMENT
"Saat ajang balap tersebut digelar, seluruh hotel sudah terbangun beserta sarana pendukung lainnya. Insyaallah kalau ini sudah mulai, semua yang ada juga akan terbangun," katanya.
Rencananya, sirkuit Mandalika akan dibangun pada Oktober 2019. Sirkuit Mandalika akan memiliki panjang 4,32 km. Sirkuit tersebut memiliki satu lintasan lurus, yang sepertinya akan menjadi garis start dan finish. Sirkuit akan terdiri 18 tikungan.
Sarana penunjang area paddock akan memiliki 40 garasi untuk kegiatan operasional tim balap.
Sedangkan kapasitas grand stand mencapai 93.200 tempat duduk. Itu belum termasuk 138.700 area tanpa tempat duduk dan hospitality suites, yang mampu menampung 7.700 penonton.