Piala Dunia Basket 2019: Spanyol Jadi Juara usai Kalahkan Argentina

16 September 2019 1:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Spanyol menjuarai Piala Dunia Basket 2019. Foto: Reuters/Thomas Peter
zoom-in-whitePerbesar
Spanyol menjuarai Piala Dunia Basket 2019. Foto: Reuters/Thomas Peter
ADVERTISEMENT
Spanyol berjaya di Piala Dunia Basket 2019. Mereka berhasil menaiki podium juara usai mengalahkan Argentina di partai puncak, Minggu (15/9/2019) malam WIB, dengan skor 95-75
ADVERTISEMENT
Ini menjadi trofi Piala Dunia Basket kedua yang diraih Spanyol setelah pertama kali mendapatkannya pada 2006 silam. Saat itu Pau Gasol memimpin skuat Spanyol untuk mengalahkan Yunani 70-47.
13 tahun berselang, giliran adiknya, Marc Gasol, yang memimpin Spanyol menuju podium tertinggi pada final yang berlangsung di Beijing, China. Gasol mencatatkan 14 poin, 7 assist, 7 rebound, dan 3 blok.
Dengan keberhasilan ini, Gasol tercatat menjadi pemain kedua dalam sejarah yang bisa meraih gelar juara NBA dan Piala Dunia Basket di tahun yang sama. Ya, Gasol sebelumnya sudah mengantarkan Toronto Raptors menjadi jawara NBA 2018/19.
Marc Gasol ikuti jejak kakanya, Pau Gasol, membawa Spanyol menjadi juara dunia. Foto: Reutuers/Jason Lee
Gasol menyamai capaian Lamar Odom yang menjadi juara NBA bersama Los Angeles Laker dan juara dunia bersama Amerika Serikat pada 2010.
ADVERTISEMENT
Perjalanan Spanyol di Piala Dunia Basket 2019 memang sudah ciamik sejak penyisihan ronde pertama. Mereka menyapu bersih tiga laga Grup C dengan mengalahkan Tunisia, Iran, dan Puerto Rico.
Lolos ke ronde kedua dan tergabung di Grup J, Spanyol kembali tak terkalahkan dalam tiga laga dengan mengalahkan tim yang sebelumnya paling difavoritkan menjadi juara, Serbia, kemudian Italia, dan Puerto Rico.
Memasuki fase gugur, Spanyol memulai langkah mereka dengan menumbangkan 90-78 di perempat final. Lantas, Spanyol mendapat perlawanan sengit dari kuda hitam turnamen, Australia, di semifinal.
Pemain Spanyol, Ricky Rubio, setelah Spanyol menjadi juara Piala Dunia Basket 2019. Foto: Reuters/Thomas Peter
Gasol dan kolega dipaksa bermain hingga dua kali babak overtime sebelum memastikan tiket final lewat kemenangan 95-88. Mereka menghadapi Argentina yang lolos ke babak pemungkas usai melumat Prancis 80-66.
ADVERTISEMENT
Kesuksesan menyabet trofi juara Piala Dunia Basket 2019 ini disebut Rubio membuktikan meski Spanyol tidak punya materi pemain paling mentereng, mereka mampu bermain maksimal dan solid sepanjang turnamen.
"Kami mencatatkan sejarah. Kami menjalani turnamen ini dengan hebat, tapi kredit tersendiri untuk Argentina yang membuat kami kesulitan sepanjang laga," kata Rubio yang mendapat penghargaan sebagai pemain terbaik Piala Dunia Basket 2019.
"Rasanya sangat luar bisa jika melihat bagaimana perjalanan kami sepanjang turnamen. Kami bukan tim paling bertalenta atau difavoritkan. Tapi, kami adalah tim yang memiliki kebesaran hati," ujarnya.