Piala Sudirman: Anthony Ginting Gantikan Jonatan Christie

25 Mei 2019 14:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anthony Ginting bertanding melawan Viktor Axelsen (Denmark) di babak penyisihan grup Piala Sudirman 2019. Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anthony Ginting bertanding melawan Viktor Axelsen (Denmark) di babak penyisihan grup Piala Sudirman 2019. Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan
ADVERTISEMENT
Tidak ada kejutan dari susunan pemain Tim Indonesia untuk semifinal Piala Sudirman, Sabtu (25/5/2019) sore WIB. Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) menurunkan komposisi terbaik untuk menghadapi Jepang, termasuk Anthony Sinisuka Ginting di sektor tunggal putra.
ADVERTISEMENT
Anthony bakal menggantikan posisi Jonatan Christie yang terpilih di babak perempat final lalu. Jonatan sendiri tampil mengecewakan karena kalah 11-21 dan 13-21 dari Chou Tien Cien, sehingga Indonesia sempat tertinggal 1-2 dari Taiwan.
Pemilihan Anthony ketimbang Jonatan bisa dimaklumi lantaran lawan yang dihadapi yakni Kento Momota. Okelah Anthony tampak inferior dengan catatan 3 kekalahan dari 7 pertemuan. Namun, terselip satu kemenangan apik ketika Anthony bersua pemain tunggal putra nomor satu dunia itu di final China Terbuka 2018.
"Melihat penampilan dan kekalahan Jonatan kemarin, kami perlu memberi waktu untuk memulihkan dirinya, terutama di mental. Anthony kami anggap lebih siap kalau ketemu Momota," kata Achmad Budiharto selaku Chef de Mission tim Indonesia.
ADVERTISEMENT
Anthony Ginting di perempat final Singapura Terbuka 2019. Foto: Dok. PBSI
Kehadiran Anthony di sektor tunggal putra menjadi satu-satunya perubahan susunan pemain Indonesia dibandingkan komposisi di perempat final Piala Sudirman. Adapun, tunggal putri menghadirkan Gregoria Mariska Tunjung untuk menghadapi Akane Yamaguchi yang menempati nomor empat dunia.
Lalu, sektor ganda juga masih sama dengan perempat final. Ada Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di ganda putra, Greysia Polii/Apriyani Rahayu di ganda putri, serta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di ganda campuran.
Urutan bermain pun tak berbeda dari perempat final: ganda putra, tunggal putri, tunggal putra, ganda putri, lalu ganda campuran.
Yang berbeda adalah status unggulan. Kalau Indonesia berada di atas angin saat menghadapi Taiwan, 'Merah Putih' justru menyandang predikat underdog untuk semifinal.
ADVERTISEMENT
Penentuan itu tak lepas dari komparasi peringkat setiap pemain. Selain Momota dan Yamaguchi, Jepang memiliki Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara sebagai ganda putri nomor satu dunia serta /Wakana Nagahara yang menempati peringkat ketiga ganda campuran di bawah duo China.
Marcus/Kevin sumbang poin pertama Indonesia di Piala Sudirman 2019 lawan Inggris. Foto: Dok. PBSI
Satu-satunya keunggulan Indonesia hanya terletak di ganda putra. Marcus/Kevin menempati urutan pertama, sementara Takeshi Kamura/Keigo Sonoda mengekor di bawahnya.
Hitung-hitungan di atas kertas tak lantas mengecilkan keyakinan Tim Indonesia. Budiarto justru menilai bahwa para pemain bisa tampil tanpa beban dengan status tak diunggulkan.
"Semua tidak ada yang tidak mungkin. Kami akan memaksimalkan sekecil apa pun peluang untuk menang. Yang penting dalam posisi underdog justru membuat pemain-pemain bisa tampil secara optimal, bahkan maksimal," tutur Budiharto.
ADVERTISEMENT
Nah, kalau Indonesia bisa mengonversi status non-unggulan menjadi kemenangan, China sudah menanti sebagai lawan di partai puncak Piala Sudirman. Pasukan Negeri Tirai Bambu menaklukkan Thailand dengan skor 3-0 beberapa jam sebelum laga Indonesia vs Jepang.
Berikut susunan pemain Indonesia vs Jepang:
MD: Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Takeshi Kamura/Keigo Sonoda
WS: Gregoria Mariska Tunjung vs Akane Yamaguchi
MS: Anthony Sinisuka Ginting vs Kento Momota
WD: Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara
XD: Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino