Piala Uber: Lawan Malaysia, Indonesia Tak Boleh Salah Langkah

20 Mei 2018 20:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setelah Tim Thomas Indonesia menang 5-0 di laga perdana fase grup melawan Kanada, Minggu (20/5/2018) pagi WIB, perjuangan akan dilanjutkan oleh Tim Uber yang menantang Malaysia sehari berselang atau Senin (21/5/2018).
ADVERTISEMENT
Masih berlaga di Impact Arena Bangkok, Thailand, Tim Uber Indonesia yang tergabung di Grup D akan melakoni laga pertamanya pukul 14.00 WIB. Melihat skuat 'Negeri Jiran', komposisi tim utama sejatinya diisi oleh Soniia Cheah, Goh Jin Wei, Lee Ying Ying, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, dan Soong Fie Cho/Tee Jing Yi. Peluang pun cukup terbuka bagi kedua negara.
Adapun, 'Merah-Putih' yang berada di Thailand adalah Fitriani, Gregoria Mariska Tunjung, Ruselli Hartawan, Dinar Dyah Ayustine, Greysia Polii, Apriyani Rahayu, Della Destiara Haris, Rizki Amelia Pradipta, Ni Ketut Mahadewi Istarani, dan Nitya Krishinda Maheswari. Belum diketahui apakah Indonesia akan menurunkan tim utama atau memainkan komposisi lain.
Jika menyingkap catatan di atas kertas, maka tunggal pertama Fitriani akan berhadapan dengan Soniia Cheah. Kedua sudah tiga kali bertemu. Dan di pertandingan terakhir yakni All England 2018 kemenangan Fitriani membuatnya unggul head-to-head 2-1.
ADVERTISEMENT
Pebulu tangkis Indonesia Fitriani (Foto: ANTARA FOTO/Handout/Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Pebulu tangkis Indonesia Fitriani (Foto: ANTARA FOTO/Handout/Humas PBSI)
Selanjutnya, Gregoria bisa diplot untuk menahan tunggal kedua Malaysia, Goh Jin Wei. Gregoria dan Goh Jin Wei telah empat kali bertanding, sayangnya Indonesia hanya sekali unggul di kejuaraan junior pada 2016. Teraktual di Indonesia Masters 2018, Gregoria kalah dalam rubber game.
Indonesia pun tak boleh lengah dengan tunggal ketiga. Dinar bisa diturunkan melawan Lee Ying Ying. Keduanya belum pernah bertemu, tetapi yang tidak banyak angka yang menunjukkan selisih peringkat mereka.
Nah, berbicara kans mendapat angka dari sektor ganda, Malaysia bermodalkan komposisi pemain yang mumpuni. Mereka punya ganda pertama Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean atau bisa saja menurunkan Chow bersama Vivian Hoo untuk mengulang sukses emas Commonwealth 2018. Meski begitu, Indonesia bisa mengandalkan ganda pertama Greysia/Apriyani yang merupakan peringkat keenam dunia.
ADVERTISEMENT
Della Destiara dan Rizki Amelia (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Della Destiara dan Rizki Amelia (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
Sementara untuk ganda kedua, poin masih bisa direbut Della/Rizki yang unggul di peringkat ke-11 berbanding ganda andalan kedua Malaysia, Soong Fie Cho/Tee Jing Yi yang kini berada di peringkat ke-35 dunia. Jika mereka bertemu, maka laga besok pun akan mengisi catatan pertama head to head kedua pasangan.
Skuat putri Indonesia sendiri cukup lama puasa gelar Piala Uber yang terakhir direngkuh pada 1996 di era Susy Susanti. Jangan bicarakan mengulang gelar juara dulu. Untuk laga besok, mampukah Greysia dan kolega mengalahkan Malaysia untuk mengikuti langkah Tim Thomas?
Sebelumnya, Tim Thomas Indonesia lebih dulu berhasil menyegel kemenangan pertama atas Kanada dengan menurunkan Anthony Sinisuka Ginting, Ihsan Maulana Mustofa, Firman Abdul Kholik, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
ADVERTISEMENT