news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Reuni di Istora, Fajar/Rian Tak Ingin Kalah Lagi dari Marcus/Kevin

24 Januari 2019 20:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di BWF World Tour Finals 2018. (Foto: Dok. PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di BWF World Tour Finals 2018. (Foto: Dok. PBSI)
ADVERTISEMENT
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Keduanya adalah ganda putra andalan Indonesia saat ini. Di atas kertas, Marcus/Kevin unggul sebagai pasangan nomor satu dua. Dan menilik head to head, Marcus/Kevin pun tak pernah kalah dari Fajar/Rian.
ADVERTISEMENT
Dari dua kali pertemuan kedua pasangan, Marcus/Kevin sapu bersih kemenangan di Indonesia Open 2018 dan di nomor perorangan Asian Games 2018. Dua ajang tersebut, berlangsung di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. Kini, Marcus/Kevin dan Fajar/Rian bakal kembali bertemu di Istora pada perempat final Indonesia Masters 2019.
Adapun, 'Minions'--julukan Marcus/Kevin--lebih dulu menyegel tiket delapan besar turnamen Super 500 ini usai kalahkan kompatriot, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso, 21-14 dan 21-16. Lalu Fajar/Rian mengisi tempat pada drawing yang ada untuk lawan Marcus/Kevin usai mengalahkan Berry Angriawan/Hardianto, 21-18 dan 21-19.
Selalu bertemu di Istora, Fajar mengaku sangat penasaran untuk mengalahkan Marcus/Kevin jelang pertemuan ketiga, Jumat (25/1/2019). "Kami dua kali kalah di Istora (dari Marcus/Kevin). Saya merasa, masa, sih, kalah tiga kali--jadi penasaran. Menang-kalah urusan belakangan, yang penting di lapangan kami buktikan fighting spirit tidak peduli mereka peringkat satu," ucap Fajar.
ADVERTISEMENT
Menurut Rian, pertemuan ketiga masih di rumah sendiri pun ikut menjadi tolok ukur dia dan Fajar. Jelang berebut tiket ke semifinal, Rian berujar akan menyiapkan diri dengan istirahat yang cukup dan menyusun pola main yang tepat untuk lawan 'Minions'.
Penampilan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di babak kedua Malaysia Masters 2019. (Foto: Dok. PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Penampilan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di babak kedua Malaysia Masters 2019. (Foto: Dok. PBSI)
Fajar kemudian kembali menegaskan bahwa Marcus/Kevin saat ini memang menjadi standar kesuksesan sektor ganda putra. Terutama urusan mental baja rekan yang juga pemilik rekor 8 gelar BWF itu. "Yang pasti kalau lihat permainan mereka, spirit mereka saat tertinggal itu terus mau mencoba (bangkit). Saat tertinggal, bisa berbalik, itu yang harus dicontoh," imbuh Fajar.
Sementara merujuk final nomor perorangan Asian Games sebagai pertemuan teranyar, Fajar mengatakan bisa melawan sengit di tiga gim dengan skor akhir 21-13, 18-21, dan 22-24. "Belum rezeki saja," katanya menyoal kekalahan di multiajang terbesar se-Asia itu.
ADVERTISEMENT
Nantinya, siapa yang lolos ke semifinal akan bertemu antara wakil Jepang unggulan ketiga turnamen, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, atau unggulan kelima turnamen asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Marcus/Kevin sendiri menjadi unggulan terbaik di Indonesia Masters 2019, sementara Fajar/Rian sebagai unggulan keenam.