Saat Bintang Rugbi yang Mualaf Tunaikan Ibadah Umrah

18 Januari 2018 3:36 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sonny Bill Williams melaksanakan ibadah umroh (Foto: Instagram @sonnybillwilliams)
zoom-in-whitePerbesar
Sonny Bill Williams melaksanakan ibadah umroh (Foto: Instagram @sonnybillwilliams)
ADVERTISEMENT
Bintang rugbi asal Selandia Baru, Sonny Bill Williams (33), saat ini tengah berada di kota suci Mekkah dan Madinah, Arab Saudi, dalam rangka menjalankan ibadah umrah dan mengunjungi makam Nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT
Williams yang diketahui memeluk agama Islam sejak 2009 ini, mengunggah foto dirinya sedang umrah di akun instagram pribadinya. Atlet rugbi ini terlihat dibimbing oleh seorang syekh berjalan di dalam Masjid Nabawi yang juga dikenal sebagai Masjid Nabi itu.
Dilansir Daily Mail pada Kamis (18/1), rekaman video yang tersebar di media sosial juga menunjukkan Williams diajak salat bersama dengan Syekh Kamal Abu Mariam, sesaat setelah mereka berdiri di samping makam nabi Muhammad SAW.
“Sungguh ini perasaan menakjubkan, mengunjungi (makam) para nabi di masjid suci di Madinah,” tulis Williams di akun di Instagram-nya.
Tertulis dalam keterangan video itu, setelah mengunjungi makan nabi, Williams lalu melakukan rangkaian ibadah umrah. Dalam status di akun Instagram-nya ia juga berterimakasih kepada syeikh yang telah memberikan banyak pengetahuan selama perjalanannya ke Mekkah dan Madinah.
ADVERTISEMENT
“Terimakasih kepada Syeikh atas wawasan hari ini,” tambahnya.
Williams memeluk agama Islam pada 2009 saat dirinya bertemu dan mengenal tetangganya, yang merupakan keluarga Muslim dari Tunisia. Intensitas pertemuan mereka yang cukup sering, membuat Williams tertarik untuk belajar Islam dan akhirnya menjadi Muslim.
Dari tetangganya itu, Williams belajar tentang bagaimana mereka selalu bersyukur dengan apa yang mereka miliki, walaupun mereka hidup di ruang yang sempit. Bahkan, mereka sering mengajak Williams sarapan bersama meskipun mereka berasal dari keluarga sederhana.
“Sebelum saya menjadi seorang Muslim, saya tinggal di sebuah rumah di Toulon dan bahkan selalu khawatir terhadap hal kecil seperti di mana sepatu bot yang saya pesan itu dan lainnya."
ADVERTISEMENT
“Kemudian saya bertemu dengan keluarga Tunisia yang tinggal di sebuah apartemen dengan satu kamar tidur. Mereka tidak punya banyak (harta), tapi mereka selalu mengajak sarapan dan tidak pernah meminta pamrih,” kata Williams.