Sebelum SEA Games, Timnas Basket 3x3 Putra Senadakan Cara Bermain

20 Agustus 2019 20:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi basket 3x3. Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi basket 3x3. Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
ADVERTISEMENT
Basket 3X3 belum sepopuler basket 5X5. Cara main dan peraturannya pun berbeda.
ADVERTISEMENT
Tak ayal dua hal tersebut menjadi kendala dalam membentuk timnas basket 3X3 putra untuk berlaga di SEA Games 2019. Sebanyak 15 pemain yang menjalani seleksi timnas sejak Selasa (20/8/2019) mayoritas diangkut dari basket 5X5. Dengan kata lain, masih banyak pemain yang belum menyesuaikan dengan pola pikir bermain 3X3.
Alhasil, Pelatih Kepala Timnas Basket 3X3, Ali Budimansyah, langsung punya pekerjaan rumah untuk menyatukan gaya bermain tersebut.
“Saya pun baru menangani 3X3. Namun, sudah beberapa kali mengamati. Tentu ada perbedaan signifikan antara 5X5 dan 3X3. Kontak tubuh sering terjadi di 3X3 dan suatu keharusan. Beda dengan 5X5 di mana lebih sensitif atau gampang pelanggaran. Makanya, basket 3X3 rentan cedera pemain. Kami harus menyamakan mind set pemain lebih dulu,” ujar Budi, sapaan Ali Budimansyah, Selasa (20/8/2019).
ADVERTISEMENT
Salah satu pemain yang dipanggil seleksi, Danny Ray, menyebut selain adaptasi cara main, ia kudu mengingat betul peraturan.
“Dalam 3X3 ini harus menambah latihan penguatan, terutama kaki. Seperti pelatih bilang, 3X3 rawan cedera. Lalu, peraturan juga harus diingat betul. Adaptasi dari 5X5 ke 3X3 lumayan sulit. Misalnya saja shot clock. Kalau di 5X5 itu ‘kan 24 detik. Nah, di 3X3 ini cuma 12 detik. Artinya, kami harus membiasakan membuat keputusan lebih cepat,” kata Danny.
Menilik kendala itu, pemanggilan pemain punya polemik tersendiri. Pasalnya, basket 5X5 juga tengah mempersiapkan diri untuk SEA Games 2019. Sejauh ini, ada empat pemain yang dipanggil untuk kedua timnas itu.
Meski demikian, Ketua PP Perbasi, Danny Kosasih, menyatakan pemanggilan ini belum final. Proses seleksi juga melibatkan kedua pelatih dari dua Timnas tersebut.
ADVERTISEMENT
“Kalau 3X3 ini ‘kan kami melihat pemain mana yang cocok. Ini rawan cedera. Butuh orang yang memang tahan. Pelatih pasti akan duduk bareng menentukan kebutuhan timnas merebut medali. Ini belum dikunci soal pemain. Saya rasa tidak ada rebutan pemain,” tutur Danny Kosasih.
Manajer Timnas 3X3, Rama Datau, juga menimpali hal senada. Kalau ada pemain yang sama masuk di daftar tim 5X5 dan 3X3, maka kedua pelatih harus meninjau ulang sesuai kebutuhan.
“Ada empat pemain dipanggil kedua timnas. Kami lihat mana yang masuk daftar. Kalau ketemu pemain sama di dua timnas, tentu manajer dan pelatih harus bicara. Kami lihat kontribusi si pemain baik untuk timnas yang mana,” ujar Rama.
ADVERTISEMENT
Rama juga menuturkan timnas basket 3X3 masih membuka peluang naturalisasi pemain lantaran stok penggawa minim. Nama yang santer terdengar untuk dinaturalisasi ialah Brandon Jawato.
Hanya saja, keinginan itu terkendala waktu mepet. Hitung-hitungan waktu, proses pewarganegaraan Brandon kudu kelar sekitar dua bulan sebelum berangkat ke SEA Games.
“Stok pemain tidak terlalu banyak. Memang ada yang bermain di 3X3 tapi belum profesional. Kalau naturalisasi pun harus yang sudah mengenal 3X3. SEA Games memang diperbolehkan menggunakan satu pemain naturalisasi. Kami ingin menggunakan kesempatan itu. Kami juga prioritaskan pemain yang pernah main di Indonesia biar tak perlu penyesuaian. Main 3X3 harus kompak, tidak bisa salah satu saja. Empat pemain yang ada ‘kan bakal main semua,” kata Rama.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Rama mengungkapkan tengah mempersiapkan berkas Brandon untuk proses naturalisasi. Namun, ia tak semata-mata mengharapkan naturalisasi Brandon.
Rama sudah menyiapkan rencana cadangan. Jika tetap berlaga dengan semua pemain lokal, timnas basket 3X3 akan menjalani program pemusatan latihan nasional (pelatnas) serius, antara lain di Maladewa dan Serbia.
Berikut daftar 15 pemain yang dipanggil PP Perbasi mengikuti seleknas timnas basket 3X3 putra Indonesia di SEA Games 2019:
1. Oki Wira Sanjaya (Stapac Jakarta)
2. Avan Seputra (Satria Muda Pertamina Jakarta)
3. M. Sandy Ibrahim Aziz (Satria Muda Pertamina Jakarta)
4. Reggie William (Pelita Jaya Basketball)
5. Kevin Yonas Argadiba Sitorus (Satria Muda Pertamina Jakarta)
6. Danny Ray (Prawira Bandung)
7. Surliyadin (Prawira Bandung)
ADVERTISEMENT
8. Rizky Effendi (Stapac Jakarta)
9. Kevin Moses Eliyazer Poetiray
10. Katon Adjie Baskoro (Pelita Jaya Basketball)
11. Henry Cornelis Lakay (Satya Wacana Salatiga)
12. Respati Ragil Pamungkas (Pelita Jaya Basketball)
13. Moh. Saroni (CLS Knights Indonesia)
14. Moh Alan As’adi (Bima Perkasa Jogja)
15. Stefan Carsera (West Bandit)