Selain Ferrari, Honda Bawa Mesin Terbaru untuk GP Azerbaijan 2019

24 April 2019 19:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Max Verstappen (Red Bull) di sesi kualifikasi GP Bahrain 2019. Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani
zoom-in-whitePerbesar
Max Verstappen (Red Bull) di sesi kualifikasi GP Bahrain 2019. Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani
ADVERTISEMENT
Mercedes begitu dominan pada tiga seri pertama Formula 1 2019. Di Australia, Bahrain, dan China, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas bergantian mengamankan posisi 1-2.
ADVERTISEMENT
Sapu bersih tiga kemenangan oleh skuat 'Silver Arrows' tentu menjadi 'lampu kuning' bagi tim lain. Kini, jelang seri keempat GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, 26-28 April mendatang, tim lain sudah bersolek.
Setelah Ferrari mengumumkan membawa pemutakhiran SF90 ke Baku, giliran Honda yang mengumumkan bakal memberi mesin yang lebih baik untuk mobil Red Bull dan Toro Rosso.
Sama seperti Ferrari, update mesin Honda juga merupakan yang pertama dilakukan musim ini.
"Pekan ini, Honda akan memperkenalkan versi Spec 2 dari Internal Combustion Engine (ICE) pada keempat mobil sejak latihan bebas satu," kata Toyoharu Tanabe, Direktur Teknik Honda Racing's F1, seperti dilansir situsweb Formula 1.
Keempat pebalap yang memakai mobil bermesin Honda itu adalah duo andalan Red Bull, Max Verstappen dan Pierre Gasly. Serta duo pebalap Toro Rosso, Alexander Albon dan Daniil Kvyat.
ADVERTISEMENT
Nama terakhir, sempat mengalami masalah mesin di GP China seri ketiga. Berbekal analisis penampilan Kvyat di Sirkuit Shanghai itu, Honda merasa tepat mengeluarkan mesin baru di seri keempat musim ini.
"Salah satu alasan membawanya ke Baku karena masalah pada mobil Kvyat di China adalah soal quality control," ucap Tanabe.
Usai GP China 2019 pada 14 April lalu, Tanabe dalam keterangan resminya mengatakan tidak finisnya Kvyat disebabkan karena kegagalan Power Unit Honda. Sementara Albon sempat mengalami insiden di FP3, tapi masih mampu mengamankan finis ke-10 di race.
Jelang GP Azerbaijan 2019, spesifikasi mesin Honda juga diharapkan bisa mengatasi tantangan khas Sirkuit Baku yakni trek lurus panjang dan tikungan sempit nan tajam.
ADVERTISEMENT
"Kelebihan Spec 2 adalah bisa meningkatkan ketahanan dan lebih bisa diandalkan, juga mampu menawarkan performa yang lebih baik," tutup Tanabe.
Dari para pebalap bermesin Honda, saat ini Verstappen yang bernasib paling baik dengan berada di peringkat tiga klasemen sementara Formula 1 2019. Ia menorehkan 39 poin.
Mengekor duo Mercedes hingga seri ketiga, driver berpaspor Belanda itu sekaligus mengalahkan dua pebalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc, yang berada di peringkat keempat dan kelima.