Terkenang Balapan MotoGP Argentina 2018, Rossi Siap Rebut Podium

28 Maret 2019 14:04 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi Foto: twitter/yamahamotogp
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi Foto: twitter/yamahamotogp
ADVERTISEMENT
MotoGP Argentina 2018 memang jadi salah satu momen buruk Valentino Rossi sepanjang musim lalu. Pasalnya, The Doctor tak dapat poin pada balapan tersebut.
ADVERTISEMENT
MotoGP Argentina 2018 memang berjalan dalam situasi yang sulit bagi para pebalap. Maklum, cuaca saat itu begitu buruk dan membingungkan (awalnya hujan, lalu kering). Saking buruknya, para pebalap pun terpaksa mengganti motor sesaat jelang balapan.
Hal itu yang membuat semua pebalap, kecuali Jack Miller, harus start mundur enam grid dari posisi aslinya. Dan bagi Rossi, masalah yang harus dihadapinya tak berhenti sampai di situ.
Pada lap ke-19, Rossi terpaksa mencium aspal di tikungan ke-13. Penyebabnya karena ia mendapat senggolan dari pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Meski mampu melanjutkan balapan, pebalap Monster Energy Yamaha itu cuma finis di urutan ke-19.
Momen insiden Marc Marquez dan Valentino Rossi pada MotoGP Argentina 2018 Foto: twitter/motogp
"Balapan tahun lalu sangat sulit, membalap di lintasan yang setengah basah dan setengah kering. Sangat sulit mengendarai motor dengan situasi itu. Kami berharap tak harus mengulanginya. Saya akan melakukan yang terbaik untuk memperjuangkan podium," ungkap Rossi, dikutip dari Tuttomotoriweb.
ADVERTISEMENT
Balapan MotoGP Argentina pula yang membuat hubungan Rossi dengan Marquez kembali retak. Rossi yang kini berusia 40 tahun itu sangat marah terhadap aksi Marquez. Bahkan, saat The Baby Alien menghampiri paddock-nya untuk meminta maaf usai balapan, Rossi tak mau menemuinya.
Hingga kini, hubungan keduanya tak kunjung membaik meski tak ada lagi aksi saling sindir yang keluar dari mulut keduanya. Bagi Rossi, ia hanya ingin fokus untuk mendapatkan hasil terbaik. Modalnya adalah comeback luar biasa pada MotoGP Qatar di Sirkuit Losail.
Start dari urutan ke-14, rider asal Italia itu menunjukkan kecepatan luar biasa hingga finis kelima dan hanya terpaut 0,457 detik dari Andrea Dovizioso yang merebut podium juara. Ia pun berharap situasi yang baik untuk mewujudkan targetnya pada MotoGP Argentina 2019 di Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin (1/4/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
"Saya menyukai (hasil) balapan di Qatar, tapi sekarang kami fokus pada Argentina. Pertama-tama, kami berharap memiliki kondisi lintasan yang bagus di akhir pekan karena itu selalu penting. Kedua, kami berharap memiliki cuaca yang baik," katanya.