Tim Putri Jaya Raya dan Mutiara Cardinal Tak Terkalahkan di Hari Kedua

19 Februari 2019 17:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tunggal putri Mutiara Cardinal Bandung, Gregoria Mariska Tunjung, di Djarum Superliga 2019. Foto: Dok. PBSI
zoom-in-whitePerbesar
Tunggal putri Mutiara Cardinal Bandung, Gregoria Mariska Tunjung, di Djarum Superliga 2019. Foto: Dok. PBSI
ADVERTISEMENT
Jaya Raya Jakarta meneruskan tren tak terkalahkan di Djarum Superliga Badminton 2019. Bertanding di hari kedua babak Grup X Putri, Selasa (19/2/2019), Jaya Raya sapu bersih lima kemenangan atas Samurai Japan Reptiles.
ADVERTISEMENT
Bertanding di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, lawan klub asal Negeri Sakura Jepang itu, Jaya Raya mencuri poin pertama lewat tunggal putri asal Vietnam, Vu Thi Trang.
Membela klub Ibu Kota, Vu Thi Trang menang atas Hitomi Nimura dengan skor 21-11 dan 21-8 dalam pertandingan selama 32 menit.
Berikutnya, tunggal putri kedua Jaya Raya, Sri Fatmawati, menggandakan poin lewat kemenangan straight game 21-13 dan 21-11 atas Maiko Kawazoe setelah bertanding 31 menit.
Di partai ketiga, giliran tunggal putri ketiga, Asty Dwi Widyaningrum, yang memastikan kemenangan Jaya Raya usai kalahkan Akane Araki, 21-19 dan 21-16.
Karena masih berlaga di babak grup, pertandingan harus dimainkan hingga partai kelima alias terakhir untuk menghitung segala kemungkinan perolehan skor.
ADVERTISEMENT
Anggia Shitta Awanda/Shela Devi Aulia lantas mewakili Jaya Raya pada partai keempat dan sukses merebut kemenangan meski harus bermain tiga gim, 21-18,16-21, dan 21-18 lawan Maiko Kawazoe/Soyoka Yamaguchi.
Di partai terakhir, ada duet junior dan senior, Apriyani Rahayu/Pia Zebadiah, yang mengantarkan kemenangan sempurna 5-0 bagi Jaya Raya usai menang 21-13 dan 21-15 atas Akane Araki/Riko Imai.
Sebelumnya, Jaya Raya juga menang 5-0 atas Tiket.com Champion Klaten, Senin (18/2). Berikutnya, Jaya Raya akan melakoni laga terakhirnya di Grup X melawan finalis Djarum Superliga Badminton 2017, Berkat Abadi.
Sementara itu, tuan rumah Mutiara Cardinal Bandung juga tak terkalahkan di hari kedua Djarum Superliga Badminton 2019. Lawannya adalah klub asal Thailand, Granular.
Menjadi wakil pertama, Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Manassanan Lerthattasin, 21-18 dan 21-17 dalam laga berdurasi 27 menit.
ADVERTISEMENT
Di partai kedua, Maretha Dea Giovani/Yulfira Barkah nyaris kehilangan tren positif usai dibuat main tiga gim lawan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong, dengan skor 14-21, 21-16, dan 23-21.
Berikutnya Cheung Ngan Yi (Hong Kong) memastikan kemenangan Mutiara lewat kemenangan mutlak 21-5 dan 21-11 lawan Panisa Puangsawat. Pada partai keempat, giliran pasangan Korea Selatan, Eom Hye Won/Kim Ha Na, yang persembahkan kemenangan.
Hingga akhirnya Hanna Ramadini di partai kelima sukses merangkum kemenangan 5-0 bagi Mutiara Cardinal. Komentar sendiri diberikan oleh Gregoria. Usai bertanding, dia mengaku masih harus beradaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock.
"Karena baru latihan sekali di stadion ini dan sebentar saja. Tapi sekarang sudah lebih tahu, ke depannya harus bagaimana di lapangan," ujar Gregoria kepada PBSI.
ADVERTISEMENT
"Lawan adalah pemain bagus, tapi dia banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya pun begitu tadi, banyak buang-buang bola," imbuh juara dunia junior 2017 ini.
Mutiara Cardinal sendiri adalah juara tim putri di edisi sebelumnya pada Djarum Superliga 2017. Bagi Gregoria, membela klub adalah sebuah kebanggaan tersendiri.
"Mutiara itu sudah seperti rumah buat saya, saya sudah di sana sejak kecil. Sepertinya lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman-teman di klub daripada dengan keluarga sendiri," ujarnya.
"Teamwork kami kuat, mungkin kalau secara individu, masih ada bolong-bolongnya. Tapi kalau kami sudah disatukan, kami sering bikin kejutan," kata Gregoria.
Berikutnya, Mutiara akan menantang Saishunkan Nihon Unisys (Jepang) pada Rabu (20/2) dan Djarum Kudus pada Kamis (21/2).
ADVERTISEMENT