Tim Putri PB Djarum Menang 4-1 atas Granular Thailand

Ribka dan Febriana di Djarum Superliga Badminton 2019. Foto: Dok. PBSI

Setelah skuat putra PB Djarum mampu tampil gemilang dalam laga perdana Grup B Putra Djarum Superliga Badminton 2019, tim putri PB Djarum juga mampu menunjukkan performa apik di laga perdana Grup Y Putri.

Bertanding di GOR Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung, Senin (18/2/2019) malam WIB, skuat putri PB Djarum mampu menundukkan perlawanan Tim Granular Thailand dengan skor 4-1. Sama seperti tim putra, skuat putri PB Djarum belum bisa menyapu bersih seluruh kemenangan.

Satu pertandingan yang lepas adalah ketika ganda putri mereka, Agatha Imanuela dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, takluk dari Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong. Agatha/Siti takluk kalah Chaladchalam/Muenwong dalam pertarungan tiga gim, 21-19, 18-21, dan 15-21.

Meski tidak menyapu bersih, secara keseluruhan penampilan para atlet putri PB Djarum ini cukup meyakinkan. Rata-rata, mereka menumbangkan lawan dalam dua gim langsung. Di pertandingan pertama, tunggal putri PB Djarum, Michelle Li mampu menundukkan Manassanan Lerthattasin dalam dua gim, 21-19 dan 21-17.

Lanjut di laga ketiga, giliran tunggal putri PB Djarum yang lain, Dinar Dyah Agustine, yang mengalahkan Panisa Puangsawat 21-7, 21-16. Kemenangan PB Djarum atas Granular ditentukan oleh ganda mereka, Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto, yang menang dua gim atas Natchpapha Chatupornkarnchana/Sanicha Chumnibannakarn, 21-7, 21-16.

"Dari game pertama, kami mainnya lebih menyerang, tapi tetap tidak buru-buru. Saya bilang sama Ana (Febriana), kita cepatkan saja temponya. Jadi, start awal sudah memegang duluan," ujar Ribka soal pertandingan tadi, dikutip dari situs resmi PBSI.

Ini merupakan kali kedua Febriana/Ribka turun di Djarum Superliga Badminton. Yang menjadi catatan, ini kali pertama mereka turun arena dengan membawa panji PB Djarum. Tahun lalu, keduanya masih bermain di level junior.

"Bawa nama PB Djarum pasti beda rasanya. Ini ajang Superliga kedua, tapi untuk pertama kalinya membela PB Djarum," ujar Febriana.

"Pesan Koh Fung (Permadi, Manajer Tim PB Djarum), 'kan nggak sering juga tanding mewakili klub. Jadi, Koh Fung meminta kami pergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk membela klub. Rasanya pasti senang bisa membela klub yang sudah membina kami dari kecil," timpal Ribka.

Laga antara PB Djarum dan Granular ini ditutup dengan pertandingan Alifia Intan Nurrokhim melawan Somm Sawangsari. Serupa catatan kemenangan lainnya, Alifia juga mampu mengalahkan Somm lewat pertandingan dua gim, 21-14 dan 21-17.

Pada Selasa (19/2), skuat putri PB Djarum akan bertanding melawan klub Jepang, Saishunkan Nihon-Unisys. Febriana mengaku bahwa jelang pertemuan nanti, fokus akan lebih ditekankan kepada pemulihan fisik usai bertanding pada Senin (18/2) ini.

"Kalau ketemu ganda putri Jepang, kami akan fokus ke jaga kondisi dulu," pungkas Febriana.