'Triple Double' James Tak Bisa Selamatkan Lakers dari Kekalahan
PerbesarADVERTISEMENT
Los Angeles (LA) Lakers belum keluar dari tren negatif meski sudah diperkuat LeBron James. Pada pertandingan NBA teraktual melawan Atalanta Hawks di State Farm Arena, Rabu (13/2/2019) siang WIB, Lakers keok dengan skor 113-117.
ADVERTISEMENT
Jika dirinci, Lakers menelan tiga kekalahan dan cuma sekali menang sejak James kembali dari cedera pada awal Februari lalu. Tak pelak, posisi Lakers tersendat di peringkat 10 Wilayah Barat. Lakers terpaut tiga kekalahan dari Sacramento Kings di posisi delapan sebagai batas akhir menuju babak play-off.
Kendati kondisi Lakers tak aman untuk meloloskan diri ke babak selanjutnya, James tetap optimistis. "Kita bisa saja berhasil atau tidak (masuk play-off). Jangan khawatirkan tentang itu," kata James usai laga dilansir ESPN.
James, yang menorehkan triple-double di laga ini dengan 28 poin, 16 assist, dan 11 rebound, meminta rekan-rekannya untuk memaksimalkan setiap pertandingan sebagai langkah persiapan menuju play-off.
Wajar kiranya pemilik tiga cicin juara NBA itu berharap demikian karena hampir 50% skuat Lakers sekarang tak punya pengalaman mentas di play-off. Tercatat, hanya James, Rojon Rondo, Javalee McGee, Lance Stephenson, dan Tyson Chandler sebagai pemain berpengalaman di babak play-off.
ADVERTISEMENT
"Beberapa pemain di sini tidak pernah merasakan pertandingan di play-off sebelumnya. Anda takkan bisa mengajarinya hal itu. Oleh karenanya, sangat penting untuk memahami betapa pentingnya setiap pertandingan, tak peduli Anda siapa dan siapa yang Anda hadapi," jelas James.
Tanpa Irving, Celtics Hantam Sixers
Berbeda dengan Lakers, Boston Celtics akhirnya memutusa dua kekalahan beruntun usai mengalahkan Philadelphia 76ers 112-109 di Wells Fargo Center. Kemenangan tipis ini dipastikan lewat dua free throw Jayson Tatum di sisa 1,8 detik pertandingan.
Tatum sendiri tampil apik sepanjang laga dengan meraih double-double (20 poin dan 10 rebound). Sementara, Kyrie Irving tak dimainkan lantaran cedera lutut kanan. Berangkat dari kondisi ini pula, Gordon Hayward menilai kemenangan di markas Sixers, yang baru saja mendapat pemain bagus macam Tobias Harris, menjadi ujian yang bagus buat Celtics.
ADVERTISEMENT
"Melawan tim dengan kualitas sangat bagus merupakan sesuatu yang besar, terutama pertandingan ini merupakan laga tandang dan kami tak diperkuat Irving, ini sangat-sangat berarti besar buat Celtics," ujar forward Celtics yang menjadi pendulang angka terbanyak dengan 26 poin ini.
Lewat kemenangan ini, Celtics menggeser Sixers dari posisi empat klasemen wilayah timur. Kendati kalah dan posisinya digusur, Ben Simmons tak menganggap kondisi ini sebagai sesuatu yang mesti disesali larut-larut dan optimistis Sixers bakal semakin solid dengan wajah anyarnya.
"Ini adalah tim yang baru. Masih ada beberapa hal yang mesti kami latih bersama lagi, ada yang mesti diperbaiki, tapi laga ini merupakan tes bagus untuk melihat sejauh mana kami sebagai tim baru. Saya sangat bersemangat dengan pemain yang kami miliki dan ingin melihat sejauh mana kami melangkah," ucap Simmons.
ADVERTISEMENT
Warriors dan Spurs Kompak Menang
Serupa dengan Celtics, Golden State Warriors pun meraih kemenangan atas Utah Jazz dengan skor 115-108 saat bersua di Oracle Arena. Bagi skuat arahan Steve Kerr, hasil ini menjadi kemenangan kelima secara beruntun yang kian mengokohkan posisi Warriors di puncak wilayah barat dengan selisih tiga kemenangan dari Denver Nuggets di bawahnya.
Di laga lain, San Antonio Spurs kudu berusah payah untuk mengunci kemenangan tipis 108-107 atas Memphis Grizzlies di FedEx Forum Arena. Hasil ini memutus empat kekalahan beruntun Spurs sebelumnya dan bikin skuat Gregg Popovich masih berada di posisi tujuh Wilayah Barat.
Anthony Davis Tak Bisa Bawa Pelicans Menang
Anthony Davis yang sempat jadi komoditas panas bursa transfer NBA pekan lalu tak bisa berbuah banyak untuk mengindarkan New Orleans Pelicans dari kekalahan di markas Orlando Magic, 88-118. Bahkan, Davis cuma mencetak 3 poin dari 24 menit lama bermainnya.
ADVERTISEMENT
Davis mengakui penampilan buruknya di laga ini, tetapi pemain berusia 25 tahun ini pun menyoroti peforma Pelicans sebagai tim yang dianggapnya tak punya semangat saat bermain. "Kami payah, tidak ada yang tertarik bermain, itulah yang terlihat. Memang, tembakan saya banyak meleset. Tapi, rekan-rekan saya terlihat lebih putus asa," tegas Davis.
