Warriors Kembali Bertemu Cavs di Final NBA

Warriors ke final NBA lagi. (Foto: Troy Taormina/Reuters)

Tidak ada tempat untuk tim lain di final NBA dalam beberapa tahun terakhir selain untuk Golden State Warriors dan Cleveland Cavaliers. Tiga musim beruntun bertemu belumlah cukup buat keduanya. Tahun ini, keduanya kembali bertemu di final NBA.

Cavs lebih dulu melaju ke final usai menyingkirkan Boston Celtics di final Wilayah Timur via game ketujuh. Hari ini, Selasa (29/5/2018), Warriors menyusul usai membuat Houston Rockets angkat kaki --juga via game ketujuh.

Kesuksesan Warriors melaju ke final didapatkan dengan menundukkan Rockets 101-92 di Toyota Center, kandang Rockets. Namun, kengerian sempat membayangi Warriors sebelum akhirnya mereka melakoni comeback di paruh kedua pertandingan.

Sampai akhir kuarter kedua, Warriors hanya mampu mencetak 43 poin. Rockets, sementara itu, mencetak 54 poin.

Namun, semuanya berbalik di dua kuarter terakhir. "Basket adalah permainan selama 48 menit. Tak peduli seberapa buruk kami, seberapa banyak tembakan kami yang meleset, masih ada waktu untuk membalikkan keadaan," kata guard Warriors, Stephen Curry, di BBC.

Curry sendiri mencetak double-double pada laga ini dengan torehan 27 poin dan 10 assist. Torehan apiknya ikut membantu comeback Warriors di paruh kedua.

Rekan satu tim Curry, Kevin Durant, mencetak 34 poin, menjadikannya pemain Warriors dengan sumbangan poin terbanyak. Keduanya, via tembakan tripoin, memperbaiki start lambat Warriors di dua kuarter pertama.

Curry memasukkan 7 dari 15 percobaan, sementara Durant mencetak 5 dari 11 percobaan. Ironisnya, mereka melakukannya di hadapan Rockets, tim yang dikenal dengan tembakan tiga angkanya sejak seri reguler musim ini, sesuai dengan selera pelatih mereka, Mike D'Antoni.

Pada pertandingan ini, Rockets hanya sukses menorehkan 7 dari 44 percobaan tripoin. Pada satu titik, mereka bahkan gagal memasukkan tembakan tiga angka dalam 27 kesempatan beruntun.

Warriors sendiri cukup beruntung punya kedalaman skuat mumpuni. Ketika Draymond Green dan Klay Thompson tampil kurang memuaskan, mereka masih memiliki Curry dan Durant.

Pada pertandingan ini, Green hanya menorehkan 10 poin selama 44 menit bermain --kendati ia cukup membantu dengan membuat 13 rebound.

Di sisi Rockets, cederanya Chris Paul sedikit mengurangi ketenangan mereka. Tanpa Paul, Rockets kehilangan sosok yang bisa membuat tim tampil stabil ketika menghadapi tim sekelas Warriors.

Dengan kemenangan ini, Warriors akan berjumpa Cavs pada final yang game pertamanya akan digelar pada Jumat (1/6/2018) WIB mendatang di Oakland, markas Warriors. Ini merupakan pertama kalinya sejak 1979 di mana final kedua wilayah, Barat dan Timur, sama-sama berlangsung sampai game ketujuh.