5 Alasan Sebaiknya Anda Tidak Berpacaran dengan Rekan Kerja Sekantor

24 September 2018 19:49 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menjalin hubungan dengan rekan kerja sekantor bisa mengganggu karier Anda. (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Menjalin hubungan dengan rekan kerja sekantor bisa mengganggu karier Anda. (Foto: Unsplash)
ADVERTISEMENT
Menjalin hubungan dengan rekan kerja sekantor merupakan hal yang sebaiknya dihindari. Memang kedengarannya sangat menyenangkan setiap hari bisa bertemu dengan pasangan, tetapi Anda perlu memperhatikan hal-hal lain.
ADVERTISEMENT
Menjalani hubungan dengan rekan kerja bisa membuat Anda kehilangan fokus bahkan bisa mengancam karier jika Anda tidak berhati-hati menjalaninya. Dilansir dari situs Your Tango, berikut lima hal yang harus Anda ketahui tentang risiko yang akan Anda alami jika menjalin hubungan spesial dengan rekan kerja sekantor. Apa saja?
1. Menyalahi aturan perusahaan
Wawancara pekerjaan. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Wawancara pekerjaan. (Foto: Thinkstock)
Di beberapa perusahaan, karyawan dilarang untuk menjalin hubungan dengan rekan kerja. Peraturan ini tidak bisa dilanggar dan sanksinya bisa merugikan Anda.
Di awal mungkin Anda berusaha untuk menutupi hubungan tersebut, namun hal itu akan sulit untuk dipertahankan. Karena Anda dan pasangan akan kesulitan untuk berkomunikasi dan jarang menghabiskan waktu berdua. Anda juga tidak bisa bercerita kepada sahabat Anda di kantor jika sedang terjadi perselisihan dengan pasangan.
ADVERTISEMENT
2. Mengurangi profesionalitas
Pacaran dengan rekan kerja sekantor bisa mengurangi profesionalitas kerja. (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Pacaran dengan rekan kerja sekantor bisa mengurangi profesionalitas kerja. (Foto: Unsplash)
Jika Anda berkencan dengan rekan kerja di satu divisi, lalu salah satu dari Anda mendapatkan kenaikan jabatan yang lebih tinggi, Anda akan kesulitan dalam menjaga profesionalitas. Yang sudah banyak terjadi adalah, ketika berselisih dengan pasangan, pekerjaan akan terganggu. Dan jika Anda dan pasangan sedang mengalami masalah pekerjaan, hubungan Anda yang akan terpengaruh.
3. Mengganggu konsentrasi
Usahakan untuk tidak menggunakan media sosial sementara waktu (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Usahakan untuk tidak menggunakan media sosial sementara waktu (Foto: Unsplash)
Memiliki pasangan sekantor bisa menjadi faktor pemicu menurunnya fokus Anda terhadap pekerjaan. Di awal hubungan tentunya rasa kasmaran masih sangat kuat, hal tersebut memungkinkan bagi Anda dan pasangan untuk melakukan berbagai cara untuk bisa bertemu meskipun hanya sekadar papasan di koridor.
Selain itu, apabila Anda dan pasangan sedang berselisih, konsentrasi Anda di kantor akan sangat menurun. Anda menjadi tidak fokus untuk bekerja karena hati dan pikiran yang tidak tenang memikirkan cinta.
ADVERTISEMENT
4. Mengurangi interaksi Anda dengan orang lain
Ilustrasi Semangat Bekerja (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Semangat Bekerja (Foto: Unsplash)
Tidak bisa dipungkiri jika hubungan spesial Anda dengan pasangan mengganggu hubungan Anda dengan rekan kerja lainnya. Misalnya saat sedang istirahat, secara otomatis Anda akan memilih duduk bersama dengan pasangan. Dan hal tersebut bisa membuat Anda tidak berinteraksi dengan rekan lainnya dan kadang interaksi Anda dengan pasangan bisa membuat orang lain kurang nyaman.
5. Sulit move on saat sudah putus
Perempuan stres bekerja (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Perempuan stres bekerja (Foto: Thinkstock)
Jika hubungan Anda tidak berakhir dengan baik, bisa jadi kalian berdua akan kesulitan untuk menghadapi satu sama lain secara profesional. Selain itu, ketika sudah putus Anda akan lebih sulit move on karena potensi untuk bertemu setiap hari sangat besar. Bahkan ada kemungkinan Anda ingin dipindah ke bagian lain agar tidak terlalu sering berinteraksi dengan mantan pasangan Anda.
ADVERTISEMENT
Apakah Anda pernah menjalin hubungan dengan rekan kerja sekantor?