7 Ritual Spa Unik dari Berbagai Negara di Seluruh Dunia

Spa (Foto: Flickr/Rawnie Hansen)

Spa atau solus per aqua alias terapi air menjadi salah satu cara yang paling banyak dilakukan untuk mendapatkan kesehatan, kecantikan dan kebugaran tubuh. Tak heran, banyak para perempuan yang menyempatkan diri untuk pergi ke tempat spa di akhir pekan jika memiliki waktu luang. Selain tubuh lebih segar dan ringan, memanjakan diri sekali-kali juga merupakan bentuk 'me time' yang bisa dilakukan.

Tetapi tahukah Anda, setiap negara rupanya memiliki ritual unik dalam melakukan spa. Ada yang 'dikurung' di dalam tungku berbentuk iglo hingga berendam di kolam geotermal. Seperti apa ritual-ritual spa unik tersebut?

1. Spa temazcal di Meksiko

Jauh sebeum penjajahan bangsa Spanyol, suku Maya membersihkan tubuh dari racun dengan cara masuk ke dalam rumah tungku yang terbuat dari batu-batuan dan mirip seperti iglo. Setelah masuk ke dalam tungku, akan ada shaman atau dukun yang akan menuangkan air campuran rempah-rempah di atas tumpukan batu vulkanik yang aromanya akan menyebar ke dalam tungku.

Bagian pintu tungku ditutup dengan selimut tebal yang berguna untuk menjaga temperatur tungku agar tetap panas. Setelah itu, sang dukun akan mengucapkan 'mantra' agar tubuh lebih berkeringat. Hasilnya, baik jiwa, mental dan spiritual menjadi lebih sehat.

2. Hammam di Maroko

Tempat spa di Maroko bernama Hammam yang sebenarnya tak hanya untuk mengembalikan kebugaran tubuh, tetapi juga bersantai dan mengobrol dengan teman-teman dengan suasana yang lebih akrab dan intim tanpa adanya gangguan luar.

Sebelum masuk ke tempat spa, Anda diharuskan membeli ember dan sabun minyak zaitun. Setelah itu Anda akan diminta pergi ke ruangan ganti untuk membuka seluruh baju. Salah satu etika di dalam hammam adalah tidak mengenakan baju sama sekali, sehingga pria dan perempuan melakukannya di tempat terpisah.

Ada beberapa kamar yang disediakan, termasuk kamar dengan suhu sangat panas untuk membuka pori-pori tubuh, suhu udara hangat untuk membersihkan tubuh, dan suhu kamar dingin untuk membilas tubuh agar lebih segar.

Di sana juga terdapat penjaga yang siap sedia untuk membersihkan kulit mati dan kusam pada tubuh Anda. Hasilnya, tubuh lebih halus dan terasa ringan.

3. Banya, spa dengan aroma ranting pohon oak di Rusia

Suhu udara yang ekstrem selama musim dingin di Rusia membuat para masyarakat setempat pergi ke Banya untuk menghangatkan tubuh sekaligus mengembalikan kesegaran tubuh dengan melakukan spa. Banya adalah rumah kayu yang dipanaskan dengan uap untuk menjaga tingkat kelembapan hingga 70 persen. Suhu yang panas ini dipercaya bisa meredakan sakit dan nyeri, membantu penyembuhan dan meningkatkan suasana hati.

Yang membedakan Banya dengan spa lainnya adalah penggunaan veniks, yakni kumpulan ranting pohon birch atau pohon oak yang bisa digunakan sebagai campuran rendaman air. Veniks berfungsi untuk meningkatkan sirkulasi darah serta mengelupas sel kulit mati di waktu yang bersamaan.

Setelah berendam air panas, Anda disarankan untuk terjun ke kolam air dingin. Suhu yang berbeda sangat ekstrem ini kabarnya mampu meningkatkan aliran darah dan mensirkulasikan nutrisi ke dalam tubuh agar lebih terasa rileks dan nyaman.

4. Sauna asap di Finlandia

Sama seperti Banya di Rusia, spa di Finlandia juga menggunakan uap dari kayu yang dibakar di dalam kompor tanpa cerobong asap hingga hanya tersisa bara. Biasanya, masyarakat yang tinggal di kota besar di Finlandia memiliki sauna pribadi.

Tetapi sebenarnya cara terbaik untuk menikmat sauna asap ini adalah di tempat terbuka. Setelah berkeringat selama 20 menit, Anda bisa keluar dari sauna dan langsung menuju ke danau yang sejuk atau gundukan salju dingin untuk mengembalikan suhu tubuh.

5. Chai-yok spa di Korea Selatan

Selain eksfoliasi tubuh, spa di Korea Selatan juga menyediakan spa untuk daerah intim perempuan atau yang dikenal dengan Chai-yok spa. Spa ini berguna untuk meredakan stres, mengatasi infeksi vagina, melancarkan menstruasi dan menyehatkan area intim perempuan.

Sama seperti spa ratus di Indonesia, chai-yok spa juga terbuat dari tempat duduk kayu yang bolong di bagian tengahnya. Bagian dalam tempat duduk diisi dengan rempah-rempah yang diuap seperti mugwort tea dan wormwood. Biasanya, spa vagina ini berdurasi selama 30 hingga 45 menit.

6. Spa geothermal di Islandia

Islandia kaya dengan kolam alami yang mengandung energi geotermal. Berwarna hijau toska, air ini dipanaskan secara alami oleh aktivitas gunung berapi yang juga memberikannya kandungan mineral yang tinggi. Maka tak heran, air geotermal dipercaya mampu mengatasi kondisi kulit seperti jerawat, eksim dan psoriasis.

Salah satu spa yang paling terkenal di Islandia adalah Blue Lagoon di Reykjavik. Spa ini menyuguhkan relaksasi total dengan sauna dan ruang uap yang dibentuk seperti batu lava.

7. Spa sento di Jepang

Buddha menekankan pentingnya kebersihan diri yang melahirkan sento atau rumah mandi umum di Tokyo pada abad ke-13 lalu. Di abad ke-17, sento menjadi tempat umum di perkotaan dan sekitarnya.

Rumah mandi umum ini dapat dikenali karena eksteriornya yang mirip dengan kuil. Di dalamnya, ada kumpulan kamar dengan suhu ruangan yang berbeda lengkap dengan lukisan mural Gunung Fuji. Setelah berendam di air panas, para pengunjung spa bisa melakukan relaksasi diri sambil duduk di taman dan meminum secangkir teh hijau.