Anna Wintour Tidak Akan Undang Donald Trump ke Met Gala 2019

19 April 2019 10:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anna Wintour saat diwawancara di "Women in the World" Summit . Foto: Getty Images/Mike Coppola
zoom-in-whitePerbesar
Anna Wintour saat diwawancara di "Women in the World" Summit . Foto: Getty Images/Mike Coppola
ADVERTISEMENT
Setiap tahunnya, memasuki awal bulan Mei, acara Met Gala digelar.
ADVERTISEMENT
Ajang 'Oscar' bagi kalangan fashion dunia ini, selalu memanjakan mata dengan rentetan foto-foto selebriti dunia dalam balutan gaun spektakuler.
Met Gala sendiri merupakan acara penggalangan dana untuk The Costume Institute, bagian dari Metropolitan Museum of Art (Met) New York. Acara yang juga merupakan pembuka bagi pameran kostum ini sudah diselenggarakan setiap tahun selama 70 tahun terakhir.
Setiap tahun Met Gala memiliki tema yang berbeda-beda. Jika pada tahun 2018 lalu, mengangkat tema 'Heavenly Bodies: Fashion & The Catholic Imagination' yang kental dengan nuansa agama Katolik, kini ketua penyelenggara Met Gala, Anna Wintour mengusung tema 'Camp: Notes on Fashion' pada 6 Mei 2019 mendatang.
Anna Wintour, Editor-in-Chief Vogue US Foto: REUTERS/Eduardo Munoz
Sosok Anna Wintour memang menjadi tokoh penting dalam pelaksanaan Met Gala. Editor-in-Chief majalah Vogue Amerika yang telah menjadi ketua penyelenggara Met Gala sejak tahun 1999 ini pun menjadi pemegang keputusan terpenting dalam keseluruhan acara ini. Wintour menjadi orang yang menentukan siapa saja yang bisa datang ke Met Gala, tanpa persetujuannya seseorang selebriti atau tokoh ternama dunia tidak bisa mendapat undangan ke acara bergengsi tersebut. Sekalipun ia seorang pemimpin negara.
ADVERTISEMENT
Saat menghadiri panel di pertemuan tahunan perempuan Tina Brown ke-10 di World Summit beberapa waktu lalu, Wintour pun mengaku tidak akan mengundang satu nama. Dalam panel tersebut, Anna Wintour dihadapkan dengan pertanyaan apakah akan mengundang Presiden Donald Trump ke Met Gala 2019.
Seketika ia menjawab, "Sama sekali tidak ada," ujar Wintour yang disambut riuh tepuk tangan dari penonton panel tersebut.
Pernyataan Wintour ini muncul beberapa hari setelah dirinya mengatakan bahwa penting mengambil sikap untuk memutuskan perempuan mana yang berpengaruh dalam politik dan patut untuk diliput oleh Vogue.
"Anda harus membela apa yang Anda yakini, dan Anda harus memiliki sikap dan sudut pandang," ujar perempuan berusia 69 tahun tersebut seperti yang dikutip dari Independent.
ADVERTISEMENT
Ya, Wintour sendiri telah lama dikenal menjadi pendukung partai Demokrat. Ia juga melibatkan diri menjadi tuan rumah pengumpulan dana untuk mantan kandidat presiden Hillary Clinton dan presiden ke-44 AS, Barack Obama.
Melansir Independent Anna Wintour pun telah menunjuk Lady Gaga, Harry Styles, Serena Williams dan direktur kreatif rumah mode Gucci, Alessandro Michele sebagai host Met Gala 2019.