Desainer Favorit Meghan Markle Masuk Daftar Orang Berpengaruh Dunia

20 April 2019 18:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Clare Waight Keller Foto: dok. HANNAH MCKAY / POOL / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Clare Waight Keller Foto: dok. HANNAH MCKAY / POOL / AFP
ADVERTISEMENT
Setiap tahunnya majalah Time merilis 100 sosok paling berpengaruh di dunia. Memasuki tahun ke-16 penyelenggaraannya, terdapat banyak sekali tokoh perempuan dunia yang mendominasi setiap daftar kategori.
ADVERTISEMENT
Daftar perempuan yang mendapat kehormatan ini pun datang dari beragam profesi, mulai dari atlet seperti Naomi Osaka dan Alex Morgan, pemimpin negara seperti PM Selandia Baru Jacinda Ardern, politikus seperti Alexandria Ocasio-Cortez, kemudian ada musisi Taylor Swift hingga pemain film Sandra Oh.
Selain itu, beberapa orang yang berkecimpung dalam dunia mode juga masuk dalam daftar ini, salah satunya desainer Clare Waight Keller dari Givenchy. Pada Mei 2018, direktur artistik Givenchy tersebut sempat menyita perhatian dunia karena merancang gaun pernikahan Meghan Markle.
Royal Wedding Meghan Markle Foto: Andrew Matthews/REUTERS
Keller menyingkirkan beberapa nama besar dari rumah mode ternama yang diprediksi menjadi perancang gaun Meghan Markle seperti Ralph & Russo, Burberry, Victoria Beckham, dan Erdem yang memang berasal dari rumah mode yang berbasis di Inggris.
ADVERTISEMENT
Sementara, Keller seolah tak masuk peredaran karena walaupun berkebangsaan Inggris, perempuan berusia 48 tahun tersebut bekerja untuk rumah mode asal Prancis, Givenchy.
Sejak didirikan oleh Hubert de Givenchy pada 1952, Keller merupakan perempuan pertama yang menjadi direktur kreatif Givenchy. Sebelum bekerja untuk Givenchy, Keller pernah menjadi pemimpin kreatif untuk Pringle of Scotland dan Chloé.
"Gaun pengantin Meghan Markle dirancang oleh perancang Inggris terkenal, Clare Waight Keller. Tahun lalu, Waight Keller menjadi Direktur Artistik perempuan pertama di rumah mode Prancis yang bersejarah, Givenchy," tulis pernyataan resmi dari Kerajaan Inggris, Kensington Palace.
Kensington Palace juga mengungkap alasan Meghan Markle memilih untuk bekerja dengan Keller karena rancangannya yang terbukti timeless, berestetika elegan, jahitan yang teliti, dan sikapnya yang menyenangkan.
ADVERTISEMENT
Sebelum memulai kariernya di dunia mode, Keller sendiri belajar mode di Ravensbourne College of Art, London dan magister di Fashion Knitwear di The Royal College of Art.
Pada 1990-an, Keller mendapatkan pekerjaan pertamanya sebagai pengarah gaya di Calvin Klein, New York. Dia lalu mencari pengalaman dalam tim desain di Ralph Lauren dan Gucci.
Clare Waight Keller Foto: dok.Patrick KOVARIK / AFP
Pada 2005, barulah ibu dari tiga orang anak ini dipercayai menduduki posisi pimpinan kreatif di Pringle of Scotland selama enam tahun. Keller pun berhasil mengubah perusahaan knitwear (baju hangat) asal Skotalandia tersebut menjadi label fashion yang terkenal. Usai dari Pringle of Scotland, Keller menjadi Direktur Kreatif untuk Chloe sebelum didapuk menjadi Direktur Kreatif perempuan pertama untuk Givenchy pada Maret 2017 lalu.
ADVERTISEMENT
"Keller merupakan sosok yang menonjol. Ia dapat menyelami dunia bisnis dengan begitu sukses dan penuh dengan cita rasa seni. Pakaian yang ia rancang merefleksikan manusia dan keindahan. Hal tersebut jelas tertuang dalam gaun pernikahan Meghan Markle yang sederhana ndan anggun. Dunia pun tersentak melihat rupa gaun tersebut dan banyak orang yang ingin mengetahui siapa sosok yang membuat gaun tersebut," tulis aktris Julianne Moore mengenai Clare Waigh Keller untuk daftar Time 100
Bagi Moore, Keller tidak hanya menghadirkan sebuah desain kesebuah pakaian, tapi ia dapat merancang pakaian tersebut sesuai dengan karakter dan pribadi si pemakainya.