Hati-Hati, Makan Kentang Goreng Terlalu Banyak Bisa Perpendek Usia

Kentang Goreng (Foto: thinkstock)

Kentang goreng atau french fries. Menu yang satu ini dengan mudah bisa kamu temukan di berbagai restoran cepat saji. Tak sedikit pula restoran yang menyuguhkan kentang goreng sebagai menu camilan favorit.

Kentang goreng disuka karna rasanya yang gurih, teksturnya yang renyah, dan tampilannya yang kuning keemasan. Seringkali, kentang goreng disajikan dengan taburan garam dan cocolan saus sambal. Apakah kamu merupakan penggemar kentang goreng?

Untuk kamu yang sering ngemil kentang goreng, ada sederet hal penting yang perlu kamu tahu. Menurut American Journal of Clinical Nutrition, terlalu sering makan kentang goreng bisa membuat kamu meninggal lebih cepat.

Data ini diperoleh lewat penelitian yang melibatkan 4.400 orang, dengan rentang usia 45 sampai 79 tahun. Studi ini dilakukan selama delapan tahun, dengan meneliti pola makan partisipan secara menyeluruh.

Konsumsi kentang goreng saat diet (Foto: Thinstock)

Di tahun kedelapan, sebanyak 236 partisipan meninggal dunia. Setelah ditelusuri lebih dalam, peneliti menemukan fakta bahwa mereka memiliki kebiasaan menyantap kentang goreng atau keripik kentang setiap minggu.

Dari penelian tersebut, disimpulkan bahwa menyantap 2 sampai 3 porsi kentang goreng setiap minggu terbukti meningkatkan risiko kematian hingga dua kali lipat.

Semua karena kentang yang digoreng dalam minyak panas. Kentang yang terendam minyak memiliki kandungan lemak trans yang sangat tinggi. Dan lemak terbukti meningkatkan risiko serangan jantung.

Selain itu, kentang goreng juga terkenal menyebabkan kegemukan. Seporsi atau 100 gram kentang goreng mengandung 312 kalori. Jika dikonsumsi setiap hari, maka tidaklah mengherankan jika kentang goreng bisa menyebabkan kegemukan atau obesitas.

Masih berani sering ngemil kentang goreng?