Kiat Tepat Menyimpan ASI

16 Juli 2017 21:09 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Menjadi seorang ibu adalah hal yang sangat mulia. Mulai dari mengandung, melahirkan sampai dengan memberikan ASI untuk buah hati.
ADVERTISEMENT
Namun terkadang, para ibu memerah ASI agar dapat digunakan di kemudian hari sebagai antisipasi jika ASI tidak keluar. Atau bagi para ibu yang masih harus menyusui di tengah padatnya aktivitas.
Nah Moms, berikut kiat tepat menyimpan ASI setelah diperah agar kualitas ASI tetap baik. Selamat mencoba ya. Karena sesungguhnya, susu yang terbaik untuk bayi adalah ASI.
"ASI tidak boleh disimpan jadi satu dengan bahan makanan lainnya di dalam kulkas," tegas dr. Reisa Broto Asmoro, dokter dan mantan finalis Miss Indonesia yang kini juga aktif memandu acara kesehatan Dr. OZ Indonesia, ketika ditemui kumparan (kumparan.com) dalam acara peluncuran kulkas Belleza 3 Polytron di Hotel Kempinski, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, dr. Reisa mengungkapkan jika sifat ASI yang fresh membuatnya akan cepat busuk jika digabungkan dengan bahan makanan lainnya. "Susu biasa saja kan limited ya masa pakainya, beberapa jam setelah dibuka harus segera diminum, apalagi kalau ini ASI. Bayangkan ASI manusia yang fresh, kalau disatuin dengan yang lain lebih cepat busuk," terang dokter kelahiran 32 tahun lalu itu.
ADVERTISEMENT
"Bahan makanan lain seperti apel saja sebenarnya bisa cepat busuk dan tidak boleh gabung untuk disimpan dengan makanan lainnya," lanjutnya.
Untuk itulah, dr. Reisa menyarankan agar para ibu yang memiliki bayi dan masih memberikan ASI eksklusif untuk menyediakan kulkas khusus yang hanya dipakai menyimpan ASI mereka. Hal ini disarankan agar ASI tidak terkontaminasi dengan bakteri lainnya.
"Iya, sebaiknya sediakan freezer sendiri yang khusus untuk ASI agar kandungannya tetap segar dan terjaga," tutup dr. Reisa.
Lalu, apalagi kiat lainnya? Silakan simak video di atas.
Kiat Tepat Menyimpan ASI (Foto: Angga/kumparan)