news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Perhatikan 5 Hal Ini Agar Kisah Cinta Anda Berjalan Lancar

3 Agustus 2018 19:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pasangan bahagia (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan bahagia (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Setiap orang tentu menginginkan pasangan yang perhatian, peduli, romantis dan berkomitmen (Khusus untuk Anda yang mengharapkan hubungan yang lebih serius).
ADVERTISEMENT
Namun biasakan diri Anda untuk tidak berharap lebih kepada seseorang. Karena selama masa pendekatan, belum tentu calon pasangan Anda menunjukkan sifat aslinya. Menurut lansiran dari Cosmopolitan Online, ada 5 hal yang perlu Anda perhatikan untuk menghindari rasa kecewa saat calon pasangan Anda tidak sesuai dengan yang diharapkan. Apa saja?
1. Mengungkapkan perasaan cinta terlalu cepat
Ingat Perbedaan Budaya (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ingat Perbedaan Budaya (Foto: Thinkstock)
Terkadang ada beberapa orang yang kesulitan atau tidak pandai mengungkapkan perasaan mereka meskipun sudah dekat dalam waktu yang cukup lama. Jadi ketika mereka mengungkapkan rasa cintanya pada Anda, itu bisa menjadi momen yang paling romantis.
Menurut Dr. Mariana Bockarova, Ph.D., dosen pengajar relationship psychology di Universitas Toronto, jatuh cinta dalam waktu yang singkat adalah hal normal jika Anda benar-benar menyukai seseorang.
ADVERTISEMENT
Namun jika calon pasangan Anda sudah mengungkapkan hal-hal seperti, “Anda adalah belahan hati saya dan saya ingin bersamamu selamanya,” hanya dalam hitungan minggu selama kalian dalam masa penjajakan, maka Anda harus mengambil sedikit langkah mundur.
Dr. Mariana mengatakan bahwa seseorang yang seperti itu biasanya sangat percaya bahwa dirinya sedang jatuh cinta, tetapi waktu yang terlalu singkat membuat mereka belum memahami Anda dan kekurangan Anda. Sebuah hubungan yang langgeng dan sehat membutuhkan komunikasi, kepercayaan, dan keadilan yang harus dibangun perlahan dan membutuhkan banyak waktu.
2. Terlalu terbuka saat kencan pertama
Ilustrasi pasangan di pub. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan di pub. (Foto: Thinkstock)
Seseorang yang mau berbagi tentang kisah hidupnya saat kencan pertama menunjukkan sifat keterbukaan yang tinggi. Namun yang perlu Anda khawatirkan adalah jika calon pasangan Anda itu mulai bercerita tentang hubungan percintaannya di masa lalu.
ADVERTISEMENT
Jika calon pasangan Anda tidak sengaja menceritakan tentang hubungannya dengan sang mantan, itu masih terbilang hal yang wajar. Namun ketika ia dengan sengaja menceritakan bagaimana hubungan mereka dulu atau bahkan menjelekkan mantan pasangannya, bisa jadi calon pasangan Anda belum siap untuk kembali menjalani hubungan.
3. Menghubungi Anda setiap waktu
Ilustrasi chatting (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi chatting (Foto: Shutterstock)
Melakukan percakapan melalui telepon atau teks memang hal yang normal dilakukan jika Anda sedang berada dalam masa pendekatan. Tetapi Anda harus tahu batasannya. Karena menghubungi calon pasangan tanpa henti bisa menjadi pertanda buruk.
“Mereka mungkin menganggap bahwa komunikasi yang terlalu intens itu terasa berlebihan,” ujar Dr. Bockarova. Hal itu bisa dilihat dari bagaimana caranya dalam merespon. Bisa saja calon pasangan Anda memberitahu dengan kemarahan atau membuat Anda merasa bersalah.
ADVERTISEMENT
4. Ingin menghabiskan waktu setiap saat dengan Anda
Ilustrasi pasangan yang bertengkar (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan yang bertengkar (Foto: Thinkstock)
Secara teori, kalimat seperti, “I just can’t get enough of you!” terdengar sangat romantis. Karena kalimat tersebut bisa membuat siapapun merasa diinginkan.
Namun jika pasangan baru Anda ingin terus menerus menghabiskan waktu bersama Anda, meskipun Anda sudah mengatakan tidak bisa, atau Anda sedang membutuhkan waktu untuk sendiri, maka itu adalah saat bagi Anda untuk berhati-hati.
Ingin bertemu setiap saat yang didasari dengan alasan rasa tidak percaya dapat membuat hubungan terjalin secara tidak sehat. Sebuah hubungan yang baik seharusnya didasari dengan rasa saling percaya, kepedulian, dan rasa sayang yang tinggi. Bukan dipenuhi dengan rasa takut, marah, dan saling memanipulasi diri.
5. Mereka bersikap sangat protektif
Ilustrasi pasangan yang tidak harmonis (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan yang tidak harmonis (Foto: Thinkstock)
“Rasa cemburu adalah sebuah respon yang normal jika terdapat faktor penyebab yang serius,” kata Dr. Bockarova.
ADVERTISEMENT
Namun jika pasangan Anda sering merasa cemburu dengan hal yang sepele, bisa jadi itu adalah cara pasangan Anda untuk menunjukkan bahwa mereka ingin mengekang Anda atau over protective. Jika hal itu sudah terjadi, maka bisa dipastikan hubungan yang Anda jalani tidak lagi terasa menyenangkan.