Sisir hingga Sikat Gigi, 10 Barang di Rumah yang Harus Rajin Diganti

10 April 2018 19:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kamar (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kamar (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Menjaga kebersihan rumah tak hanya sekadar menyapu dan mengepel secara rutin. Nyatanya, Anda memerlukan sedikit lebih banyak usaha untuk menciptakan keseluruhan lingkungan rumah yang higienis. Demi menjaga kebersihan lebih maksimal, terdapat beberapa alat-alat rumah tangga yang lebih baik Anda ganti secara rutin.
ADVERTISEMENT
Dilansir Netmums, berikut 10 barang-barang tersebut:
1. Sikat gigi, ganti 3 bulan sekali
Jauhkan Sikat Gigi dari Toilet. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Jauhkan Sikat Gigi dari Toilet. (Foto: Thinkstock)
Menurut doter gigi asal Inggris, dr Ben Atkins, normalnya mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali.
“Anda juga harus mengganti sikat gigi setelah sembuh dari penyakit, seperti flu. Alasannya, agar Anda tidak terinfeksi kembali,” tambahnya.
2. Bantal, ganti 2-3 tahun sekali
Ilustrasi bantal. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bantal. (Foto: Thinkstock)
Menurut The Sleep Council, bantal harus diganti setiap dua hingga tiga tahun sekali, dengan mencucinya secara rutin setiap tiga bulan sekali.
“Bantal tua yang tak pernah dicuci dapat menjadi sarang matinya tungau, debu-debu dan bakteri yang bisa menempel pada kulit,” tambah The Sleep Council.
Tak hanya itu, alasan bantal harus diganti pun berhubungan dengan kesehatan leher Anda. Semakin ‘tua’ bantal Anda, semakin hilang juga bentuk asli dari bantal tersebut, yang bisa sebabkan leher Anda pegal atau salah tidur.
ADVERTISEMENT
3. Sisir, ganti setiap tahun
Ilustrasi sisir. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sisir. (Foto: Thinkstock)
Anda harus rutin mencuci sisir setiap seminggu sekali dan membersihkan rambut-rambut yang menempel di dalamnya.
“Cuci sisir Anda dalam air panas bersabun dan ambil sisa-sisa rambut yang tertahan di dalamnya. Kemudian semprotkan cairan anti bakteri,” papar Jamie Stevens, penata rambut selebriti.
4. Slippers rumah, ganti setiap 6 bulan
Ilustrasi sandal jepit. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sandal jepit. (Foto: Thinkstock)
Sandal rumah seringkali memiliki permukaan lembut dengan bahan bulu di atasnya. Nyatanya, sandal rumah juga bisa menjadi sarang bakteri, karena rawan terkena kotoran, keringat, dan komponen-komponen lainnya.
“Anda harus ekstra hati-hati dengan barang yang menempel secara langsung dengan kulit. Terutama jika Anda mudah terinfeksi, barang tersebut dapat membuat Anda terinfeksi kembali,” jelas pakar kesehatan Professor Sally Bloomfield.
ADVERTISEMENT
Anda disarankan mencuci secara rutin sandal rumah dan menggantinya enam bulan sekali.
5. Sponges, ganti setiap minggu
Ilustrasi sponge mandi. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sponge mandi. (Foto: Thinkstock)
Ya, segala jenis sponges disarankan untuk Anda ganti setiap seminggu sekali. Baik untuk mencuci piring, sponge mandi, dan lainnya.
Alasannya, sponge bisa menjadi tempat berkembangbiaknya jamur dan bakteri. Terutama dengan permukaan sponge yang lembab, berbagai organisme dapat tumbuh dengan cepat.
6. Handuk, ganti setiap 1-3 tahun sekali
Ilustrasi handuk. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi handuk. (Foto: Thinkstock)
Sama seperti sponge, Anda sebaiknya mengganti handuk mandi setiap satu hingga tiga tahun sekali.
Bukan hanya karena bakteri, handuk yang terlalu lama dipakai dapat kehilangan kemampuannya dalam menyerap air. Saat kehilangan kemampuan menyerap air, handuk akan sulit untuk kering dan menjadi tempat sempurna untuk bakteri tumbuh.
ADVERTISEMENT
7. Teflon, ganti 3-5 tahun sekali
Wajan, alat masak wajib yang dimiliki chef (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Wajan, alat masak wajib yang dimiliki chef (Foto: Thinkstock)
Jika teflon Anda terdapat retakan dan goresan-goresan dalam, mungkin sudah saatnya Anda berpikir untuk menggantinya. Alasannya, dari goresan dan retakan tersebut dapat mengeluarkan komponen-komponen beracun dan berbahaya yang bisa mengkontaminasi makanan Anda. Secara umum, Anda disarankan untuk mengganti teflon setelah tiga hingga lima tahun.
8. Wadah plastik, ganti setiap 6 bulan sekali
Kemasan Plastik (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Kemasan Plastik (Foto: Thinkstock)
Segera ganti wadah plastik Anda jika terdapat retakan dan goresan di dalamnya, kemudian hindari untuk menggunakannya untuk memanaskan makanan. Alasannya, kandungan beracun akibat retakan tersebut dapat keluar dan terkena makanan Anda.
9. Karpet, ganti setiap 5-15 tahun sekali
Ilustrasi karpet (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi karpet (Foto: Pixabay)
Secara umum Anda disarankan untuk mengganti karpet setiap lima hingga 15 tahun sekali, tergantung pada jenis karpet yang Anda gunakan. Alasannya, karpet dapat menjadi sarang debu dan menyebabkan iritasi pada orang yang memiliki alergi. Tak hanya itu, pemeliharaan yang buruk dapat menjadi ‘rumah’ untuk berkembangbiaknya jamur dan bakteria.
ADVERTISEMENT
10. Maskara - ganti 2-3 bulan sekali
Teteskan obat tetes mata agar maskara cair kembali (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Teteskan obat tetes mata agar maskara cair kembali (Foto: Thinkstock)
Anda disarankan untuk mengganti maskara setiap dua hingga tiga bulan sekali. Terutama saat Anda menyadari maskara tersebut sudah memiliki tekstur yang tak baik atau bau yang tak sedap.
Jangan lupa, untuk tidak berbagi maskara dengan orang lain. Alasannya, mata adalah area yang sensitif, sehingga dapat mempermudah penyebaran bakteri yang ada pada orang lain.