Terapi Musik Jadi Pengobatan Paling Efektif Bagi Pasien Alzheimer

6 November 2017 16:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alzheimer (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Alzheimer (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Alzheimer merupakan salah satu penyakit demensia yang umumnya di derita oleh orang lanjut usia. Penyebabnya pun beragam, mulai dari faktor genetik hingga gaya hidup tidak sehat.
ADVERTISEMENT
Hal ini juga dibenarkan oleh Glenn Rees, selaku dewan penasihat Alzheimer's Disease International (ADI), saat ditemui kumparan (kumparan.com) di Fairmont Hotel Jakarta beberapa waktu lalu.
"Penyakit Alzheimer diderita oleh mereka yang sudah berusia lanjut. Penyebabnya pun dipengaruhi oleh gaya hidup seseorang, kurangnya aktivitas saat usia muda bisa mempengaruhi daya ingat seseorang di masa tuanya," ungkap Glenn.
Glen menambahkan, jika belum ada obat yang bisa menyembuhkan para pasien alzheimer. Hal ini tentu menjadi kabar buruk bagi seluruh pasien alzheimer di dunia.
Meskipun demikian, alzheimer bisa diringankan dengan cara melakukan terapi. Salah satunya adalah dengan terapi musik yang dianggap menjadi terapi paling baik untuk meningkatkan kognisi pasien alzheimer.
"Untuk tidak memperparah kondisi pasien alzheimer, mereka bisa melakukan terapi musik dalam mendukung kognisi kesehatan pasien," terang Glenn.
Kopi melindungi penyakit alzheimer&demensia (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Kopi melindungi penyakit alzheimer&demensia (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Mendukung pernyataan Glenn, dokter DY Suharya, yang menjabat sebagai Direktur Regional Alzheimer's Disease International - Asia Pasifik juga menuturkan hal serupa. DY Suharya menjelaskan, jika mendengarkan musik dan bernyanyi akan mengaktifkan otak kiri dan kanan pasien demensia.
"Otak akan bekerja secara menyeluruh dan membuat orang dengan demensia (ODD) menggunakan kapasitas otak lebih dari biasanya, sehingga hal ini dapat memacu berbagai fungsi otak," jelas dokter yang biasa disapa DY ini.
Selain itu, mendengarkan musik bagi ODD juga dapat membuat suasana hati lebih tenang, terutama dalam menghadapi sundown syndrome, perilaku saat ODD mengalami disorientasi dan kebingungan menjelang matahari terbenam. Kegiatan ini juga bisa merangsang interaksi positif, memfasilitasi fungsi kognitif, dan mengkoordinasikan gerakan motorik.
ADVERTISEMENT
Mendengarkan musik sejatinya tak hanya baik bagi pasien alzheimer saja, tetapi juga orang-orang yang masih berusia muda. Kegiatan ini dapat mengurangi risiko alzheimer di masa yang akan datang.