Tips Cara Menjaga Tumbuhan Tetap Hidup di Dalam Ruangan

28 Juli 2018 9:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tanaman hijau untuk dekorasi rumah. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tanaman hijau untuk dekorasi rumah. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tumbuhan menjadi elemen penting yang mestinya dimiliki di setiap tempat tinggal. Pasalnya, tumbuhan diketahui bisa sangat membantu mengurangi paparan kimia berbahaya di lingkungan ruangan yang Anda tempati. Terlebih lagi, tumbuhan juga membantu sirkulasi udara menjadi lebih bersih.
ADVERTISEMENT
Karena itu Anda disarankan untuk menempatkan tumbuhan di beberapa sudut ruangan. Namun, bagaimana cara menyiasatinya agar tumbuhan yang Anda simpan dapat tetap terlihat ‘sehat’ dan hidup?
Dilansir Coveteur, berikut paparan Adam Mallory dan Davis Khounnoraj, pemilik Crown Flora Studio, tentang tips merawat tumbuhan di dalam ruangan. Apa saja?
1. Pilihlah tanaman yang tepat
Tentu jika Anda ingin merawat tumbuhan di dalam ruangan, pilihlah tanaman yang tepat. Tanaman yang tepat untuk diletakkan di dalam rumah antara lain adalah Snake plant, fiddle leaf trees, assorted fernes, dan phothos.
Tanaman-tanaman tersebut dapat memproduksi oksigen, dan membantu untuk membersihkan udara di sekitar ruangan Anda.
2. Penempatan yang baik
Pastikan Anda menaruh tumbuhan di tempat yang tepat, seperti terang, pencahayaan yang terfilter (tidak terkena matahari langsung), kelembapan yang baik, dan tanah yang subur. Jika Anda mengikuti semua hal ini maka tumbuhan Anda akan bertahan dengan baik.
ADVERTISEMENT
3. Siram tanaman dengan cara yang benar
Hal ini tergantung pada tanaman yang Anda miliki. Kebanyakan tanaman rumah ‘minum’ melalui sistem akarnya, sehingga Anda disarankan untuk menyiram ke bagian tanah saja.
4. Tanah yang bagus
Bukan hanya pencahayaan saja, Anda pun dianjurkan untuk cermat dalam memilih tanah bagi tanaman Anda. Dalam penjelasan Adam, kini banyak orang yang mulai menambahkan activated carbon ke dalam tanah untuk membantu tanah melawan pertumbuhan bakteri.
5. Pembuangan air
Anda disarankan untuk memilih pot berbahan clay atau terracotta, karena material ini membiarkan tanah untuk ‘bernafas’.
Pilih pula pot yang memiliki lubang di bagian bawahnya sehingga dapat mempermudah Anda dalam menanam tanaman dan penyaluran air setelahnya.
ADVERTISEMENT