Tips Mengepak Makanan di Dalam Kotak Makan

9 Oktober 2017 18:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kotak bekal (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kotak bekal (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Bukan hanya anak kecil saja, banyak pula orang dewasa yang kerap membawa bekal makanan untuk disantap saat makan siang. Alasannya untuk lebih menghemat pengeluaran sekaligus memastikan bahwa makanan yang disantap merupakan makanan yang telah terjamin kebersihan dan kandungan nutrisinya.
ADVERTISEMENT
Namun ada baiknya, kamu tetap berhati-hati dalam mengemas bekal makan siang, pastikan juga bahwa kotak makan yang kamu gunakan bersih. Karena menurut data resmi yang didapat dari Centers for Disease Control (CDC), Amerika Serikat, ada sekitar 42 ribu laporan tentang bakteri salmonella setiap harinya. Penyebab utama yang paling sering dilaporkan adalah foodborne illness atau penyakit makanan bawaan, yang hampir setengahnya menimpa anak kecil.
Ahli nutrisi Lea Rice, mengatakan bahwa makanan sangat mudah terkontaminasi bakteri yang menyebabkan infeksi. Meski demikian, kamu tetap bisa mencegah kontaminasi bakteri tersebut dengan menyimpan makanan yang benar. Bagaimana caranya?
Lea mengatakan, salah satu cara untuk menghindari kontaminasi adalah dengan membersihkan semua peralatan makan, termasuk juga mencuci tanganmu sebelum menyiapkan makanan. Peralatan masak yang digunakan untuk memasak daging mentah pada malam hari juga masih berpotensi terkena bakteri di keesokan harinya, maka dari itu pastikan seluruh peralatan masak dalam keadaan steril.
Cuci tangan sebelum menyiapkan kotak bekal (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Cuci tangan sebelum menyiapkan kotak bekal (Foto: Thinkstock)
Ia juga menganjurkan untuk menggunakan talenan terpisah sehingga tidak ada bakteri yang menempel pada bahan makanan lainnya. Satu talenan untuk memotong sayuran dan buah-buahan, satu talenan lagi dikhususkan untuk memotong daging.
ADVERTISEMENT
"Makanan seperti daging, telur dan yogurt dapat berubah rasa jika tidak disimpan dengan benar. Untuk itu pastikan kamu menggunakan paper bag atau insulated bag," tutur Lea seperti dikutip dari Oskaloosa.
Ketika kamu menyiapkan bekal makanan di malam hari, simpan makanan tersebut di dalam kulkas, tetapi buka sedikit tutupnya sehingga udara bisa masuk dan tidak membuat makanan cepat basi. Lea melanjutkan, jika kamu memasukkan makanan panas ke dalam kotak makananmu, gunakan plastik kedap udara dan pastikan bahwa makanan berada di suhu 140 derajat Fahrenheit (60 derajat Celcius).
Bekal makanan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Bekal makanan (Foto: Thinkstock)
Selain cara menyimpan makanan, kebersihan sebelum memulai makan juga harus diperhatikan. Terutama untuk anak-anak yang harus selalu diingatkan tentang pentingnya mencuci makan sebelum makan. Begitupun sesudah makan, membersihkan sisa-sisa makanan sangat penting demi terhindar dari kontaminasi bakteri.
ADVERTISEMENT
"Pastikan bahwa sisa makanan, kemasan plastik dan paper bag yang tidak terpakai harus dibuang. Jika ada kemasan reusable, cuci sebersih mungkin dan pastikan bahwa kotak makanan tertutup dengan baik," jelasnya lagi.
Di akhir perbincangan, Lea mengatakan bahwa kebersihan tangan dan cara memasak makanan menjadi faktor utama dalam menyiapkan bekal makan yang bersih dan terjaga kehigienisannya.
"Kebersihan tangan, menjaga makanan dingin dan panas agar tetap bisa dikonsumsi akan membantu meminimalkan kemungkinan kamu sakit. Jika kamu sedang piknik atau melakukan perjalanan jauh, berkemas dengan tepat bisa membantu menyelamatkan semua orang dari sakit kepala dan sakit perut selama perjalanan," tutupnya.