Waspada, Tidur Berbantal Tangan Bisa Sebabkan Cedera Saraf

9 November 2017 11:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tidur berbantal tangan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tidur berbantal tangan (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Mungkin Anda pernah melakukan kebiasaan tidur dengan melipat tangan di atas meja sebagai bantalan kepala. Posisi yang terlihat tidak membahayakan ini ternyata juga bisa berakibat fatal bahkan bisa menyebabkan cedera otot.
ADVERTISEMENT
Seperti yang dialami seorang wanita asal China berinisial Zhang. Wanita pekerja berusia 28 tahun ini sering menggunakan waktu istirahat di kantor dengan tidur. Tak ada yang salah memang, namun ia sering tidur dengan posisi duduk, melipat tangan di atas meja dan menggunakan tangannya tersebut sebagai bantalan kepala.
Karena kebiasaan ini sering dilakukan dan lama durasi tidur yang cukup lama, sering membuat lengan Zhang kebal dan mati rasa saat ia terbangun. Zhang sendiri dilaporkan sering tidur satu jam atau lebih saat jam istirahatnya itu. Biasanya ia akan melakukan stretching dan kedua tangannya akan kembali normal.
Dilansir worldofbuzz.com kebiasaan tersebut menjadi mimpi buruk saat Zhang terbangun dari tidur siangnya dan merasakan tangan hingga jempol kirinya tetap mati rasa dan kebal meski ia sudah melakukan stretching.
ADVERTISEMENT
Sayangnya Zhang tidak langsung memeriksa kondisinya tersebut. Baru setelah 3 bulan Zhang pergi ke rumah sakit di Wuhan, China, dan melakukan pemeriksaan. Dokter mengatakan saraf radial pada tangan kiri Zhang cedera karena menerima tekanan dan beban yang terus menerus dan dalam jangka waku yang cukup lama.
Karena saraf radial ini berfungsi sebagai pengontrol gerakan pergelangan tangan dan jari, tekanan yang terus menerus pada saraf ini menyebabkan saraf membengkak. Ini berakibat pada jemari Zhang menjadi mati rasa dan kekuatan pergelangan tangannya melemah.
Bagi beberapa orang yang punya kebiasaan tidur berbantal tangan, gejala kesemutan, dan mati rasa bisa hilang dengan sendirinya setelah melakukan beberapa gerakan. Sayangnya Zhang tidak begitu beruntung. Gejala mati rasa dan kesemutan tidak hilang hingga memicu cedera pada sarafnya.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi hal tersebut, Zhang akhirnya harus melakukan operasi.
Dokter yang menangangi Zhang pun memberikan peringatan agar kebiasaan tidur berbantal tangan tidak dianggap sepele, karena bisa berakibat fatal seperti yang dialami Zhang.