6 Fitur di WhatsApp dan Line yang Saling Jiplak

26 Oktober 2018 8:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Whatsapp dan Line. (Foto: Dok. Whatsapp, Line)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Whatsapp dan Line. (Foto: Dok. Whatsapp, Line)
ADVERTISEMENT
WhatsApp dan Line merupakan dua aplikasi pesan instan paling populer di Indonesia saat ini. Meski tampilan keduanya terlihat jauh berbeda, tapi WhatsApp dan Line ternyata pernah saling mencontek fitur satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Mencontek bagaimana maksudnya? Jadi begini, misalnya ada fitur WhatsApp yang belum ada di Line, lalu Line menirunya dan menghadirkannya di aplikasinya. Dan sebaliknya, ketika ada fitur di Line yang tidak ada di WhatsApp, maka WhatsApp yang balik menirunya.
Tapi, perlu dicatat ini hanya berfokus pada layanan pertukaran kedua aplikasi ini. Mengingat begitu luasnya fitur Line di luar pertukaran pesan dibandingkan WhatsApp yang hanya fokus pada platform bertukar pesan.
Hal ini dilakukan kedua pihak untuk semakin melengkapi aplikasinya agar semakin nyaman digunakan. Dengan begitu, seiring berjalannya waktu para pengguna kedua aplikasi ini bisa melakukan berbagai hal saat bertukar pesan.
Nah, apa aja sih sebenarnya fitur dari WhatsApp dan Line yang merupakan hasil 'pertukaran' ide? Tim kumparan telah merangkum beberapa fitur tersebut.
ADVERTISEMENT
Simak daftarnya berikut ini.
1. Fitur Stiker
Stiker WhatsApp (Foto: WhatsApp)
zoom-in-whitePerbesar
Stiker WhatsApp (Foto: WhatsApp)
Stiker merupakan salah satu ciri khas dan andalan dari aplikasi Line. Berbagai macam stiker yang unik dan menarik mewarnai pertukaran pesan di Line. Namun, WhatsApp cukup lama berdiam diri dan tidak tertarik untuk memboyong fitur stiker ke dalam aplikasinya.
Ketika berdiri pada tahun 2011, Line memang telah hadir dengan stikernya saat itu dan menjadi salah satu cara baru bagi pengguna untuk membuat pertukaran pesan jadi lebih variatif.
Kini, akhirnya WhatsApp mengikuti langkah dari Line. Aplikasi pesan yang kini dimiliki oleh Facebook itu telah resmi menghadirkan fitur stiker dalam aplikasinya.
Meski belum semua pengguna bisa menggunakannya, tapi bisa dipastikan dalam waktu dekat fitur stiker itu akan tersedia secara menyeluruh. Dengan begini, pertukaran pesan di WhatsApp bisa lebih variatif dan membuat obrolan jadi lebih menarik.
ADVERTISEMENT
2. Fitur Panggilan Suara
Ilustrasi Whatsapp (Foto: Reuters//Dado Ruvic/File Photo)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Whatsapp (Foto: Reuters//Dado Ruvic/File Photo)
WhatsApp baru memiliki fitur voice call atau panggilan suara pada tahun 2015. Padahal, Line sudah memiliki fitur tersebut sejak diluncurkan.
Line tidak hanya berhenti di situ. Mereka juga menghadirkan fitur panggilan suara grup yang bisa digunakan secara bersamaan untuk melakukan panggilan ke 200 orang. Sementara WhatsApp baru meluncurkan fitur itu setelahnya.
3. Fitur Panggilan Video
Lagi-lagi WhatsApp ketinggalan. Line menjadi pelopor aplikasi pesan yang bisa melakukan video call atau panggilan video, fitur ini juga sudah hadir sejak pertama kali diluncurkan. Sementara WhatsApp baru mengadopsinya pada tahun 2016.
Sebagai pengembangan fitur ini, keduanya pun meluncurkan fitur video call group. Line meluncurkan fitur video call group pada tahun 2016, setahun kemudian fitur ini bisa digunakan untuk 200 orang secara bersamaan.
ADVERTISEMENT
Lalu bagaimana dengan WhatsApp? Aplikasi pesan yang didirikan oleh Jan Koum dan Brian Acton itu baru meluncurkan fitur video call group pada 2018 dan hanya bisa dilakukan oleh empat orang secara bersamaan.
4. Fitur Reply ke Satu Pesan Spesifik
Dari tiga fitur yang telah disebutkan, WhatsApp selalu tertinggal, tapi untuk fitur ini sebaliknya Line yang mengadopsi WhatsApp. Fitur itu adalah fitur Reply, yakni membalas suatu pesan secara spesifik. Jadi, pengguna akan mengutip pesan sebelumnya ketika memberikan balasan sehingga jawabannya jadi lebih terarah ke pesan yang mana.
WhatsApp sudah memiliki fitur ini sejak tahun 2016. Tapi, Line baru menghadirkan fitur Reply itu pada Juli 2018. Seperti WhatsApp, format fitur Reply ini juga akan memungkinkan pengguna untuk mengutip pesan sebelumnya untuk menjawabnya secara terarah.
ADVERTISEMENT
5. Bertukar GIF
Fitur GIF di WhatsApp sudah tidak ada (Foto: Screenshot WhatsApp)
zoom-in-whitePerbesar
Fitur GIF di WhatsApp sudah tidak ada (Foto: Screenshot WhatsApp)
Salah satu kelebihan aplikasi WhatsApp adalah pengguna bisa bertukar pesan dalam format gambar bergerak alias GIF. Pengguna bisa dengan bebas memilih GIF dari Giphy atau Tenor untuk kemudian dikirimkan kepada lawan bicaranya.
Tapi, Line sempat mengalami kesulitan untuk menghadirkan fitur ini. Line masih belum menyediakan fitur untuk mengirim GIF, tapi setidaknya saat ini kolom pesannya sudah mendukung format GIF.
Pengguna Line bisa mengirim GIF dengan menggunakan keyboard Google dan mencari GIF yang diinginkan di Giphy. Kemudian pengguna bisa mengirimnya ke kontak atau grup yang diinginkan.
6. Fitur Tarik Pesan yang Telah Dikirim
Fitur menarik kembali pesan yang telah dikirim cukup penting dibutuhkan bagi pengguna. Hadirnya fitur ini menjadi solusi bagi mereka yang salah mengirim pesan.
ADVERTISEMENT
Fitur ini tersedia lebih dahulu di WhatsApp yang diberi nama Recall. Pengguna WhatsApp dimungkinkan untuk menarik pesan yang telah terkirim dalam durasi waktu 1 jam.
Kemudian, Line ikut mengadopsi fitur ini. Di Line, fitur itu diberi nama Unsend yang memungkinkan pengguna untuk menghapus pesan yang telah dikirim dalam waktu 24 jam.