Ada Masalah Distribusi, Flash Sale Asus Zenfone 5 Ditunda

Ponsel Asus Zenfone 5 tampak belakang. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Bagi kamu yang telah menantikan kehadiran ponsel Asus Zenfone 5 di Indonesia, sebaiknya bersabar terlebih dahulu. Itu karena flash sale untuk Zenfone 5 yang rencananya digelar pada Rabu (30/5) ini ternyata mengalami penundaan.

Semula, flash sale perdana Asus Zenfone 5 itu akan dilaksanakan di dua situs e-commerce, Lazada dan JD.id, dengan harga spesial Rp 4 juta, lebih murah dari harga normalnya Rp 4,3 juta. Namun, sayangnya para penggemar Asus harus kecewa karena ditundanya flash sale ini.

Kepastian penundaan flash sale perdana Zenfone 5 ini juga disampaikan oleh Head of Public Relations Asus Indonesia, Muhammad Firman, yang menjelaskan ada permasalahan pada distibusi sehingga mengakibatkan terhambatnya proses penjualan perdana ponsel tersebut.

"Ada operational issue pada distribusi sehingga hari ini tidak jadi flash sale. Adanya minggu depan. Setelah itu available seperti biasa," jelas Firman, kepada kumparan, Rabu (30/5).

Firman menambahkan bahwa flash sale Asus Zenfone 5 akan kembali digelar pada 6 Juni 2018 dan tetap di Lazada dan JD.id.

Ponsel Asus Zenfone 5. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Asus Zenfone 5 telah dinantikan oleh para pengguna smartphone di Indonesia. Ponsel ini memiliki beberapa fitur yang menarik perhatian, mulai dari spesifikasi dan harga yang ditawarkan cukup terjangkau.

Smartphone ini mengusung bentang layar 6,2 inci beresolusi 2246 x 1080 pixel dengan aspek rasio 19:9 yang mampu memberikan tampilan yang lebih luas.

Asus membekali cip prosesor Qualcomm Snapdragon 636, RAM 4 GB, serta memori internal 64 GB pada Zenfone 5. Keunggulan ponsel ini terletak dalam segi fotografi, yang mengusung sistem kamera ganda dengan teknologi kecerdasan buatan seperti AI Scene Detection dan AI Photo Learning.

Kamera belakang Zenfone 5 memiliki konfigurasi lensa 16 MP (f/1.7) dan 12 MP(f/1.8). Sementara untuk kamera depan memiliki lensa bersensor 8 MP dengan bukaan lensa f/2.0 dan LED Flash.

Ponsel yang berjalan di sistem operasi Android 8.0 Oreo dengan baterai berkapasitas 3.300 mAh ini dipastikan tertunda kehadirannya di pasar Indonesia. Harap bersabar.