Facebook, Instagram, WhatsApp, Tumbang Bersamaan, Apa Penyebabnya?

Ilustrasi Facebook dan Whatsapp Foto: Reuters/Dado Ruvic

Kamis (14/3) dini hari menjadi hari yang pahit bagi pengguna Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Sudah berjam-jam layanan ketiga media sosial yang masih satu keluarga itu mengalami gangguan sehingga membuat pengguna merasa kesal.

Kejadian ini membuat media sosial Twitter menjadi wadah favorit untuk menyuarakan masalah yang dialami oleh pengguna Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Bahkan teriakan tumbangnya Facebook dan Instagram masuk daftar trending topic Twitter Indonesia dan dunia dengan tagar #InstagramDown dan #FacebookDown.

Aplikasi Facebook, Instagram, dan WhatsApp, masih bisa dibuka, tetapi ada fitur penting yang sama sekali tak bisa dipakai. Pengguna Facebook dan Instagram tidak bisa melakukan login, membuat postingan, hingga mengunggah Stories. Sebagian pengguna juga mencatat, upaya mencoba menggunakan Facebook untuk login ke aplikasi seperti Tinder atau Spotify juga tidak bisa dilakukan.

Sementara, untuk WhatsApp, pengguna bisa melakukan chatting dengan pengguna yang lain, baik melalui aplikasi atau web, tetapi tidak bisa mengirim gambar dan meng-upload Status.

Situs DownDetector menunjukkan gangguan yang terjadi pada Facebook dan Instagram terjadi di banyak negara seperti Amerika Serikat, Peru, Inggris, India, Kanada, Turki, Filipina, dan Indonesia.

Facebook dan Instagram. Foto: REUTERS/Yves Herman

Sejauh ini belum ada keterangan lebih jelas mengenai penyebab tumbangnya layanan Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Tetapi setelah satu jam tumbangnya Facebook, perusahaan milik Mark Zuckerberg itu memberikan keterangan melalui media sosial Twitter dan meminta maaf atas gangguan yang terjadi.

"Kami menyadari beberapa orang saat ini kesulitan mengakses keluarga aplikasi Facebook. Kami sedang berupaya mengatasi masalah ini secepatnya," tulis Facebook, di akun Twitter resminya.

Facebook menegaskan masalah ini bukanlah disebabkan oleh serangan DDoS (distributed denial-of-service) dari hacker. Perlu diketahui, serangan DDoS adalah gangguan siber yang terjadi di mana para peretas mencoba untuk merusak sebuah situs dengan membanjirinya dengan terlalu banyak trafik virtual sehingga membuat server jadi 'macet'.

Bagaimana dengan Instagram dan WhatsApp? Kedua aplikasi ini masih dalam satu keluarga dengan Facebook. Kemungkinan hal yang sama pun terjadi pada kedua media sosial tersebut.

Instagram telah mengonfirmasi gangguan yang dialaminya dan mengaku secepat mungkin melakukan perbaikan dan belum mengungkapkan apa yang menyebabkan masalah di platform-nya.

"Kami menyadari masalah yang mempengaruhi akses pengguna ke Instagram saat ini. Kami tahu ini membuat frustasi, dan tim kami bekerja keras untuk menyelesaikan ini secepatnya," tulis Instagram, juga di Twitter.

Rencana Penggabungan

Uniknya, gangguan ketiga layanan Facebook, Instagram, dan WhatsApp terjadi di tengah rencana besar untuk menjalankan proyek penggabungan sistem pada layanan mereka untuk saling terhubung dan bisa berkirim pesan satu sama lain.

Nantinya pengguna bisa berkirim pesan langsung, antara WhatsApp, Facebook, dan Instagram, tanpa harus meninggalkan aplikasi yang digunakan.

CEO Facebook, Mark Zuckerberg, sudah menjelaskan fitur gabungan sistem tersebut akan mencakup kompatibilitas dengan SMS. Katanya, fitur tersebut memungkinkan seseorang untuk mengirim sms menggunakan Facebook Messenger, WhatsApp, ataupun Instagram.

Ada spekulasi bahwa gangguan yang dialami oleh Facebook, Instagram, dan WhatsApp terjadi akibat rencana Facebook untuk menggabungkan infrastruktur back-end di balik semua aplikasi ini. Namun rencana penggabungan ini sendiri dikabarkan belum akan terwujud pada 2019, melainkan 2020 atau lebih dari itu.