Gamer Xbox One dan Nintendo Switch Bisa Main Bareng di Game Minecraft

Game Minecraft. (Foto: Minecraft)

Microsoft dan Nintendo kembali memperlihatkan kemesraan mereka. Setelah game 'Fortnite', kini kedua perusahaan itu mempersilakan pemain Xbox One dan Nintendo Switch main bareng di game 'Minecraft' melalui fitur cross-play.

Kemampuan main bareng game bergenre sandbox itu diperlihatkan Nintendo melalui video komersial baru yang mereka tayangkan di YouTube. Berikut cuplikannya.

Video dengan durasi 34 detik itu memperlihatkan kedua pemain beda konsol tengah asyik bermain Minecraft secara bersama-sama. Kedua konsolnya apalagi kalau bukan Xbox One dan Nintendo Switch.

Tidak ada logo Sony ataupun gamer yang main dengan konsol PlayStation 4 di dalam video komersial ini. Iklan Minecraft tersebut juga punya pesan kuat bahwa bermain bersama itu menyenangkan, pesan yang membuat keputusan Sony untuk blokir cross-play terlihat semakin buruk.

Kondisi itu membuat panas pemain PlayStation 4, karena Sony sampai saat ini belum mau mengeluarkan fitur cross-play di sejumlah game-nya yang memungkinkan mereka main bareng dengan gamer Xbox One dan Nintendo Switch.

Kekesalan mereka sudah terlihat ketika peluncuran game Fortnite di Nintendo Switch pada awal Juni 2018 lalu. Pemain yang menghubungkan akun Fortnite ke PS4 tidak bisa login ke Nintendo Switch dengan akun yang sama.

PlayStation 4 menjadi satu-satunya konsol yang tidak mendukung fitur cross-play di game Fortnite, sementara gamer Xbox One dan Nintendo Switch masih bisa bermain bersama. Kemudian item yang sudah dikumpulkan, baik di Xbox One atau PC, juga bisa dipakai ketika main di Nintendo Switch.

Bermain konsol game Sony PlayStation 4. (Foto: Ina Fassbender/Reuters)

Menurut mantan petinggi studio pengembang game Sony Online Entertainment (sekarang Daybreak Game Company), John Smedley, kebijakan blokir cross-play yang dipilih Sony tidak terlalu mengejutkan. Finansial selalu menjadi alasan klasik kenapa sistem main bareng tidak pernah diterapkan.

"Ngomong-ngomong ketika saya masih di Sony, alasan yang dinyatakan secara internal untuk ini (cross-play) adalah uang," kata Smedley. "Mereka tidak suka seseorang membeli sesuatu di Xbox dan item itu dipakai di PlayStation. Sesederhana itu. Alasan bodoh, tapi itu nyatanya."