Go-Jek Angkat Bicara Soal Driver Ojek Bule Anton Lucanus

21 September 2017 19:59 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gojek. (Foto: Reuters/Beawiharta)
zoom-in-whitePerbesar
Gojek. (Foto: Reuters/Beawiharta)
ADVERTISEMENT
Nama Anton Lucanus mendadak viral dan menjadi perbincangan masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, warga negara asing ini membuat heboh jagat maya dengan berpenampilan layaknya mitra pengemudi ojek online Go-Jek.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini kemudian mendapatkan perhatian dari manajemen Go-Jek selaku penyedia layanan ojek online. Dalam sebuah pernyataan resmi, Go-Jek mengklaim mereka hanya bermitra dengan Warga Negara Indonesia (WNI) dan melakukan verifikasi lewat kartu tanda penduduk alias KTP.
"Kami sampaikan bahwa Go-Jek hanya bermitra dengan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk saat melakukan pendaftaran menjadi mitra," tulis manajemen Go-Jek ketika dihubungi kumparan (kumparan.com) pada Kamis (21/9).
Go-Jek juga mengimbau para pengguna aplikasi Go-Jek untuk selalu mencocokkan wajah driver dengan foto yang terdapat diaplikasi untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pelanggan.
"Bila foto tidak sesuai, kami menyarankan pengguna untuk melaporkanya kepada Go-Jek melalui customer service kami," tambah Go-Jek.
Selama dua hari belakangan, popularitas Anton melejit karena unggahannya di Instagram yang memperlihatkan dirinya mengenakan seragam mitra pengemudi Go-Jek.
ADVERTISEMENT
Ketika dihubungi kumparan, Anton mengaku belum bisa memberikan detail lebih terkait unggahannya yang viral di jagat maya karena masih sibuk mencari penumpang.
"Saya akan jawab nanti malam ya, (masih) sibuk cari penumpang," ujar Anton, seraya mengaku biasa beroperasi di daerah Jakarta Pusat.
Berdasarkan akun Facebook pribadinya, Anton diketahui pernah tinggal di Singapura. Dia juga pernah menempuh pendidikan di Scotch College dan University of Western di Australia, serta National University of Singapore di Singapura.