Google Penuhi Janjinya ke Jokowi: Latih 110.000 Developer Aplikasi

6 Desember 2018 18:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Promosi fitur asisten pribadi virtual Google Assistant. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Promosi fitur asisten pribadi virtual Google Assistant. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Di acara Google Showcase 2018 yang berlangsung di Jakarta, Kamis (6/12), Google mengumumkan keberhasilannya melatih 110.000 developer aplikasi Android di Indonesia. Dengan pencapaian ini, berarti Google telah menepati janjinya melatih 110.000 developer kepada Presiden Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
Google pernah mengungkap misinya membina 100.000 pengembang aplikasi di Indonesia hingga 2020 pada Februari 2016 lalu. Upaya ini disampaikan langsung CEO Sundar Pichai kepada Jokowi, yang tengah berkunjung ke markas Google di Mountain View, California, AS.
"Kami berjanji akan melatih 100.000 developer Indonesia saat Presiden Jokowi mengunjungi kami beberapa tahun lalu. Dan kami telah melampaui target itu lebih cepat dari yang kami duga," kata William Florence, Global Head Developer Training Google.
Walau target sudah terlampaui, namun program pelatihan developer Google tidak akan berhenti sampai di sini. Perusahaan masih akan memberikan pelatihan lanjutan untuk developer Indonesia dengan Machine Learning Crash Course (MLCC), sebuah kursus pelatihan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam Bahasa Indonesia.
William Florence, Global Head, Developer Training Google. (Foto:  Zahrina Yustisia Noorputeri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
William Florence, Global Head, Developer Training Google. (Foto: Zahrina Yustisia Noorputeri/kumparan)
Dalam kursus ini, yang masih menjadi bagian dari program Learning With AI Google, perusahaan memberikan pelatihan pemrograman dengan visualisasi yang interaktif dan video dari pakar machine learning di Google.
ADVERTISEMENT
"Sangat penting untuk mempermudah akses terhadap teknologi AI dan memastikan semua orang dapat terlibat. Untuk Indonesia, kami berkomitmen untuk membantu siswa, universitas, developer, dan bisnis untuk memanfaatkan kekuatan AI," kata Public Policy and Government Relations Manager Google Indonesia, Danny Ardianto.
"Kami ingin memberikan dampak positif melalui developer-developer Indonesia untuk memecahkan problem lokal di Indonesia."
Danny Ardianto, Google Indonesia. (Foto:  Zahrina Yustisia Noorputeri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Danny Ardianto, Google Indonesia. (Foto: Zahrina Yustisia Noorputeri/kumparan)
Google sendiri telah memiliki beberapa program lain untuk melatih developer Indonesia, seperti Developer Student Club, program untuk memberikan pelatihan coding pada mahasiswa yang telah memiliki 59 chapter di seluruh Indonesia.
Kemudian ada program Faculty Training Club, yang telah melatih lebih dari 500 pengajar di 472 universitas di Indonesia, dan Indonesia Android Kejar, program berbasis komunitas untuk mengasah kemampuan developer dalam mengembangkan aplikasi mobile. Sebanyak 17.000 peserta dinyatakan telah lulus program Indonesia Android Kejar ini.
ADVERTISEMENT