HBO Diperas Hacker yang Curi Naskah Game of Thrones dan Email Rahasia

8 Agustus 2017 19:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ed Sheeran di 'Game of Thrones'. (Foto: Game of Thrones/YouTube)
zoom-in-whitePerbesar
Ed Sheeran di 'Game of Thrones'. (Foto: Game of Thrones/YouTube)
ADVERTISEMENT
Seorang atau sekelompok hacker di balik peretasan HBO mulai bergerak menyebarkan sebagian data yang telah mereka curi secara online. Data yang dibocorkan di antaranya ringkasan skrip episode Game of Thrones yang akan datang dan email milik eksekutif perusahaan. Salah satu media AS, The Hollywood Reporter, mengklaim telah mendapatkan bukti materi tersebut melalui email yang dikirim peretas kepadanya pada Senin (7/8). Dalam email terdapat sembilan lampiran file berlabel "Confidential" dan "Script GOT7," termasuk video pesan kepada CEO HBO, Richard Plepler. "Kami berhasil masuk ke jaringan besar Anda... HBO adalah salah satu target sulit kami untuk ditangani tapi kami berhasil (membutuhkan sekitar 6 bulan)," demikian isi pesan video si peretas. Dalam pesan tersebut, hacker juga meminta sejumlah uang tebusan dengan nominal yang tak disebutkan. Mereka juga klaim bahwa HBO merupakan tarket ke-17, dan hanya tiga di antaranya yang gagal membayar tembusan.
ADVERTISEMENT
Sementara file berkas rahasia menawarkan sebuah screenshot dokumen yang sebagian besar isinya terkait dengan Game of Thrones, seperti ringkasan naskah, materi pemasaran, dan detail rangkuman tentang episode yang akan datang. Data email karyawan HBO selama satu bulan yang dicuri hacker diklaim milik seorang eksekutif bernama Leslie Cohen. Cohen diketahui menjabat posisi sebagai wakil presiden untuk program film perusahaan. Data email ini sejatinya bersifat rahasia dan tidak bisa bocor ke publik. HBO sendiri telah merespons masalah ini dan percaya peretas belum sepenuhnya memiliki akses ke seluruh sistem email perusahaan. "HBO percaya bahwa kebocoran lebih lanjut mungkin muncul dari insiden siber ini ketika kami konfirmasi pekan lalu. Seperti yang kami katakan, tinjauan forensik tengah berlangsung. Meskipun telah dilaporkan bahwa sejumlah email telah dipublikasikan, tinjauan sampai saat ini belum memberi kami alasan untuk percaya bahwa sistem e-mail kami secara keseluruhan telah disusupi," ujar juru bicara HBO kepada The Hollywood Reporter. HBO saat ini bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan perusahaan keamanan swasta untuk memecahkan insiden ini.
ADVERTISEMENT