Integrasi Facebook, WhatsApp, dan Instagram Bukan untuk Jadi Super App

22 April 2019 20:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Facebook dan Whatsapp Foto: Reuters/Dado Ruvic
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Facebook dan Whatsapp Foto: Reuters/Dado Ruvic
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg telah mengumumkan rencananya menggabungkan sistem pada layanan WhatsApp, Instagram, dan Messenger pada akhir Januari 2019.
ADVERTISEMENT
Dalam publikasi berjudul "A Privacy-Focused Vision for Social Networking" di akun Facebook resminya, Zuckerberg menjelaskan ketiga aplikasi tersebut akan saling terhubung dan bisa berkirim pesan satu sama lain.
Pernyataan tersebut menimbulkan kabar bahwa ketiga aplikasi akan menyatu menjadi aplikasi super alias super app. Sebelum kabar super app ini berhembus lebih kencang lagi, News Partnership Lead Facebook Indonesia Alice Budisatrijo langsung melakukan klarifikasi.
"Terus terang itu ide yang cukup baru ya, baru diumumkan oleh Mark Zuckerberg pada bulan lalu kalau tidak salah. Yang jelas sekarang so far hanya interoperability aja. Jadi nanti kalau sudah jalan, message dari Facebook bisa di-forward ke Instagram atau sebaliknya, atau juga ke WhatsApp," katanya dalam diskusi Facebook Dialogue Misinformasi dan Berita Palsu di Jakarta, Senin (22/4).
Kantor baru Facebook Indonesia. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan
Alice juga menambahkan hingga saat ini belum ada informasi terkait prosedur yang diberlakukan untuk menekan berita palsu atau hoaks, ketika integrasi ketiga sistem itu telah berjalan.
ADVERTISEMENT
"Apakah nanti kita bisa lebih integrasi lagi soal fact-checking-nya dan sebagainya, terus terang kami belum ada informasinya," ungkap Alice.
Sejauh ini kebijakan fact-checking baru diberlakukan di platform Facebook, bermitra dengan pihak ketiga untuk bersama-sama memeriksa konten yang dibagikan oleh pengguna. Pemeriksaan tersebut dalam hal pengecekan fakta untuk menekan penyebaran hoaks.
Rencana Facebook untuk menggabungkan infrastruktur back-end di balik semua ketiga layanannya, seperti Messenger, WhatsApp, dan Instagram, belum akan terwujud dalam waktu dekat. Kemungkinan sistem akan berjalan pada tahun 2020.
Integrasi sistem ini juga telah menimbulkan sejumlah pertanyaan tentang privasi. Oleh sebab itu, Facebook berjanji akan menyediakan fitur pesan enkripsi end-to-end untuk menjamin keamanan pengguna dalam sistem integrasi.