Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Kominfo Siapkan Wi-Fi Kecepatan Tinggi untuk Asian Games 2018
ADVERTISEMENT
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo ) memastikan ketersediaan jaringan Wi-Fi untuk perhelatan Asian Games mulai 18 Agustus nanti. Kecepatan internet yang disediakan di sekitar Stadion Gelora Bung Karno akan mencapai 5 Gbps.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara , saat ditemui di kantor Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Rabu (8/8).
"Jaringannya sudah disiapkan. Khusus bahkan saat pembukaan di stadion utama (GBK) kita rancang skenarionya menggunakan wi-fi gratis. Ada total bandwidth yang disediakan dari 10-50 GB, jadi sangat besar," kata Rudiantara.
Dengan begini, ia berharap masyarakat yang menghadiri Asian Games nantinya bisa dengan bebas mengunggah momen-momen tanpa perlu kesulitan mendapatkan internet. Ini dikarenakan biasanya jaringan internet sulit didapatkan di lokasi yang sangat padat pengguna.
"Jadi kita ingin memberikan suatu suasana yang berbeda. Jadi masyarakat siapapun yang datang ke sana (Asian Games) nanti kan maunya mengambil foto, bikin video, enggak mau posting setelah selesai di luar. Karena kalau seluler di sini tidak akan sanggup menanggungnya," jelasnya.
Wi-fi itu nantinya akan disebar di 400 titik di sekitar kawasan GBK. Hal itu sengaja dilakukan agar jangkauan internet luas, khususnya bagi atlet dan official yang bertanding di sana.
ADVERTISEMENT
Momen Asian Games, kata Rudiantara, juga akan dimanfaatkan untuk uji coba jaringan 5G.
"Nanti dalam pelaksanaan Asian Games juga akan diuji cobakan teknologi yang 5G. Aplikasinya ada dua, satu untuk mobil otonom, jadi ada bus kecil yang jalan enggak ada sopirnya, enggak ada apanya, tapi berdasarkan traffic-nya dia bisa ngerem sendiri, jalan ke kiri ke kanan," tuturnya.
Bukan hanya mobil otonom, pengujian jaringan 5G di Asian Games juga akan dilakukan di sektor lain, termasuk dalam pertandingan.
"Aplikasi yang kedua adalah aplikasi games pertandingan. Rencananya badminton dan basket. Jadi kita juga mau tunjukkan kepada atlet atau pun official, khususnya dari luar negeri, bahwa Indonesia di sisi teknologi sudah demikian jauh, demikian maju," tegasnya.
ADVERTISEMENT