kumparan Raih Dana Inovasi YouTube dari Google News Initiative

19 Desember 2018 15:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi platform YouTube. (Foto: Dado Ruvic/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi platform YouTube. (Foto: Dado Ruvic/Reuters)
ADVERTISEMENT
Google punya komitmen membantu inovasi sebuah media dan penerbit berita untuk memperkuat konten video di YouTube dan bereksperimen dengan format baru video jurnalisme, yang merupakan bagian dari program Google News Initiative (GNI). Ratusan proposal dari beragam lembaga penerbitan, penyiaran, sampai agensi dan kreator konten, telah diterima oleh Google. Di tahun 2018, Google akhirnya memilih 87 organisasi media di 23 negara yang punya komitmen terhadap jurnalisme berkualitas dan semangat untuk inovasi.
ADVERTISEMENT
kumparan adalah salah satu media massa di Indonesia yang menerima dukungan dana inovasi YouTube (YouTube Innovation Funding) tahun 2018. Sebagai platform media kolaboratif yang belum genap berusia 2 tahun, kumparan menyambut baik dukungan dana ini dan siap bereksperimen dengan format video inovatif di Indonesia, serta terus mengedepankan jurnalisme berkualitas.
Selain meningkatkan kualitas konten, kumparan membarengi upaya tersebut dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia terbaik untuk menyajikan berita yang kredibel.
"Itu sebabnya dengan bekerja sama dengan GNI YouTube Innovation Funding, kumparan ingin meningkatkan berita video berkualitas baik." kata Andrias Ekoyuono, Chief of Corporate Strategy kumparan.
Media lain di Indonesia yang mendapatkannya adalah iNews, Kompas TV, tvONE, dan Narasi TV. Berikut daftar lengkap 87 media dari 23 negara penerima pendanaan inovasi YouTube GNI:
GNI YouTube innovation funding 2018. (Foto: Google)
zoom-in-whitePerbesar
GNI YouTube innovation funding 2018. (Foto: Google)
Selama beberapa bulan ke depan, Google akan berbagi wawasan kepada para mitra media terpilih. Bakal ada proyek yang mencoba cara baru dalam melaporkan berita melalui video, seperti menjelajahi format siaran berita langsung dan pemeriksa fakta atas suatu informasi. Proyek lainnya fokus meningkatkan keberlanjutan tim videonya, termasuk mencoba model bisnis dan program baru demi mendukung ekosistem berita yang sehat.
ADVERTISEMENT
Internet sedang mengalami 'ledakan' konten video dan konsumsinya akan semakin besar dan besar. Konten video diprediksi menyumbang 82 persen dari seluruh lalu lintas Internet pada tahun 2020, menurut studi Cisco Visual Networking Index: Forecast and Methodology, 2016–2021.