Menkominfo dan Menhub Lantik Pengurus Asosiasi Video Games Indonesia

Menkominfo Rudiantara dan Menhub Budi Karya lantik pengurus AVGI. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan

Perkembangan olahraga elektronik atau eSports di Indonesia sedang meningkat pesat. Untuk mengelola industri dan ekosistem eSports di Indonesia, sejumlah orang yang terlibat dalam industri eSports Tanah Air resmi mendirikan Asosiasi Olahraga Video Games Indonesia (AVGI).

AVGI kini resmi berdiri dan kepengurusannya telah dilantik langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Hotel Redtop, Jakarta, pada Selasa (16/7).

Ketua Umum AVGI, Rob Clinton Kardinal, menjelaskan komitmen lembaganya adalah untuk memajukan dan akselerasi eSports dari segi industri dan juga sumber daya manusianya, yakni para pemain eSports. Rob mengatakan AVGI terbuka untuk umum siapa saja yang terlibat bisa bergabung dengan memiliki visi dan misi yang sama.

"Anggota dan para pengurus AVGI diisi oleh semua pelaku dalam industri eSports, seperti player, atlet, pelatih, caster, streamer, dan publisher yang memiliki misi dan visi yang sama untuk memajukan eSports. Kita akan membentuk ekosistem olahraga yang lebih kondusif sehingga bisa menciptakan atlet berprestasi di tingkat daerah, nasional, dan internasional," kata Rob, dalam acara pelantikan kepengurusan AVGI tersebut.

Rob Clinton Kardinal, Ketua Umum AVGI. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan

Menkominfo Rudiantara yang juga hadir mengaku menaruh harapan yang tinggi kepada AVGI untuk melakukan tata kelola ekosistem eSports yang baik dan menyehatkan industrinya. Kominfo ia sebut siap mendukung apa saja yang telah diprogramkan oleh AVGI.

"Saya akan dukung pasti AVGI, untuk mengembangkan ekosistem. Ekosistem eSports itu, ada pemain, publisher-nya. Semua harus bersinergi tidak boleh jalan sendiri-sendiri. Pemerintah siap memberikan dukungan berupa fasilitator untuk menggerakkan industri ini ke arah yang lebih baik," terangnya.

Pelantikan pengurus Asosiasi Olahraga Video Game Indonesia (AVGI). Foto: Bianda Ludwianto/kumparan

Saat ini, AVGI telah memiliki 19 wakil provinsi. Ke depannya, Rob mengatakan akan menjaring perwakilan hingga 34 provinsi dan asosiasinya ini bisa didaftarkan ke KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia). Salah satu fokusnya juga adalah untuk membuat database terakreditasi untuk tim eSports serta player yang aktif di Indonesia.

"Untuk jangka pendek kita sebenarnya ingin diakui pemerintah. Kita fokus pertamanya untuk diakui KONI ini harus ada 18 provinsi, sekarang sudah 19, kita mau roadshow untuk pelantikan pengurus. Dua bulan kita targetnya 34 provinsi," ungkapnya.

Pria yang sempat menjabat sebagai CEO ONIC Esports ini juga menuturkan AVGI akan membuat festival video game yang akan melibatkan seluruh pelaku industri eSports, dan juga akan menjadi panggung developer game lokal untuk tampil ke publik. Rob mengestimasi festival tersebut akan diselenggarakan pada akhir 2019.