Petinggi Tik Tok Temui Rudiantara, Nyatakan Siap Ikut Aturan Indonesia

4 Juli 2018 18:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manajemen Tik Tok temui Menkominfo Rudiantara (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Manajemen Tik Tok temui Menkominfo Rudiantara (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setelah diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) pada Selasa (3/7), manajemen Tik Tok yang berasal dari China datang ke Jakarta pada Rabu (4/7). Mereka menemui Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara untuk membahas soal pemblokiran tersebut.
ADVERTISEMENT
Sebagai hasil dari pertemuan ini, Rudiantara mengatakan pemerintah memiliki dua permintaan terhadap Tik Tok agar blokir layanannya bisa dibuka kembali di Indonesia. Pertama, Tik Tok diminta untuk segera membersihkan platform-nya dari konten negatif, dan kedua, Tik Tok diminta naikkan batas umur pengguna aplikasinya.
"Mereka berkomitmen, akan melakukan filtering atas konten-konten yang negatif, juga ada beberapa hal yang dilakukan perubahan, seperti batas umur. Katanya batas usianya kan 12 tahun, ini aneh juga, kita minta mereka naikkan batas umurnya," ujar Rudiantara, dalam jumpa pers di Gedung Kominfo, Rabu (4/7).
Selain itu, Rudiantara juga meminta manajemen Tik Tok untuk membuka kantor operasi di Indonesia agar komunikasi dapat terjalin dengan lebih cepat dan mudah ke depannya.
Manajemen Tik Tok temui Menkominfo Rudiantara (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Manajemen Tik Tok temui Menkominfo Rudiantara (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)
Pria yang akrab disapa Chief RA itu mengapresiasi respons cepat dari Tik Tok. Apabila pihak Tik Tok dapat memenuhi tiga permintaan itu, maka pemblokiran akan dibuka kembali secepatnya.
ADVERTISEMENT
"Mereka bilang akan cek secepatnya malam ini dan menyampaikan komitmennya untuk ke depannya. Secepatnya bisa dibuka. Bisa besok pagi sudah dibuka (blokir Tik Tok)," tambahnya.
Sementara itu, Zhen Liu, SVP ByteDance, selaku perusahaan yang mengembangkan Tik Tok, mengaku percaya diri jika Tik Tok akan kembali aktif di Indonesia. Oleh karena itu, mereka berjanji akan mengikuti permintaan dari Kominfo dan menyesuaikan kebijakan di aplikasinya dengan kebijakan di Indonesia.
"Kami berkomitmen untuk memoderasi konten kami. Kehadiran kami di sini menunjukkan komitmen kuat kami untuk menyediakan platform yang lebih baik di Indonesia. Penting untuk menaati dan menghormati nilai-nilai kebudayaan di Indonesia," ujar Liu.
Liu mengatakan batas umur pengguna aplikasi Tik Tok akan dinaikkan menjadi 16 tahun, yang semula adalah 12 tahun.
ADVERTISEMENT